iklan

POLITIK, INTERNASIONAL

Implementasi Sekolah Pasar Pertanian, ADRA-Rede Feto tandatangani kerjasama

Implementasi Sekolah Pasar Pertanian, ADRA-Rede Feto tandatangani kerjasama

Lembaga Pengembangan dan Bantuan Advent (ADRA-Adventist Development and Relief Agency ) dan organisasi Rede Feto menandatangani kerjasama untuk memperkuat proyek ‘Hakbi’it Feto’. Foto Tatoli/Egas Cristóvão

DILI, 21 agustus 2023 (TATOLI)— Badan Pengembangan dan Bantuan Advent (ADRA-Adventist Development and Relief Agency ) menandatangani kerjasama dengan organisasi Rede Feto untuk memperkuat proyek ‘Hakbi’it Feto’ dengan mengimplementasikan Program Sekolah Pasar Pertanian.

Program tersebut didukung Badan Pembangunan Austria dan Uni Eropa dengan dana senilai $13,260, dan akan  dilaksanakan selama empat bulan, di empat kotamadya yaitu, kotamadya Ainaro, Baucau, Bobonaro dan Dili. Program tersebut akan dimulai pada  agustus hingga berakhir pada desember tahun ini.

Perwakilan ADRA Timor-Leste, Virginia Pycoroft mengatakan, program itu dapat membantu meningkatkan pendapatan ekonomi bagi kelompok Perempuan Timor-Leste dalam kegiatan ekonomi, karena ini dapat mengurangi masalah kekerasaan dalam rumah tangga.

“ADRA dan Rede Feto merupakan mitra kerjasama, yang berusaha untuk memberdayakan Perempuan, sehingga dapat berpartisipasi secara aktif dalam kegiatan sosial dan ekonomi. Karena, jika suara mereka dapat didengar maka sebuah masyarakat akan lebih  kuat,” kata  Virginia Pycoroft pada sambutannya dalam acara penandatanganan kesepakatan kerjasama tersebut di Caicoli Dili, senin ini.

Dikatakan, implementasi program tersebut untuk yang keempat kalinya, dimana dapat memberikan pengetahuan tentang pasaran untuk pertanian, cara menabung dan meminjam dan juga literasi serta cara berbisnis.

“Ini merupakan kesempatan bagi kelompok rentan, sehingga mereka dapat membagikan pengalaman yang ada dan mempelajari cara bagaiamana mengakses pada pasar,”  jelasnya.

Sementara, Ketua Kerjasama dari Perwakilan Uni Eropa di Timor-Leste, Ramon Reiqada menjelaskan, program tersebut dilakukan untuk persamaan partisipasi perempuan dan laki laki dalam kegiatan pertanian, ekonomi dan pasar.

“Program itu untuk mempromosikan kemampuan dari para perempuan, karena ini bukan hanya di Timor-Leste saja, namun di semua dunia. Dimana memberikan kesempatan yang sama bagi perempuan,” jelasnya.

Sementara, Ketua Eksekutif Rede Feto, Zelia Fernandes mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi dukungan dari Uni Eropa, dan ADRA dalam proses implementasi sekali lagi proyek tersebut.

“Proyek tersebut sangat penting, karena untuk memberdayakan para petani, dan bagaimana dapat menjual produk mereka yang diproduksi ke pasar. Jadi, ini sangat penting,” tuturnya.

Reporter : Mirandolina Barros Soares

Editor    : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!