iklan

INTERNASIONAL, DILI, HEADLINE, OLAHRAGA

Timor-Leste tidak berpartisipasi pada Piala Asia U-17, Francisco: tidak ada sanksi

Timor-Leste tidak berpartisipasi pada Piala Asia U-17, Francisco: tidak ada sanksi

Foto spesial

DILI, 03 Oktober 2022 (TATOLI)— Ketua Federasi Sepak Bola Timor-Leste (FFTL -tetum), Francisco Jeronimo mengakui tidak ada sanksi yang diberikan jika Timor-Leste tidak berpartisipasi  dalam pertandingan Piala Asia U- 17 pada 2023 di Tajikistan.

Hal tersebut dikatakan Ketua Federasi  berkaitan dengan FFTL membatalkan untuk mengikuti pertandingan Piala Asia U-17, karena kesulitan keuangan untuk membeli  tiket.

“Kita tidak mengikuti pertandingan Piala Asia U-17 pada 2023 di Tajikistan. Tetapi, pada pertandingan berikutnya, Timor-Leste akan  berpartisipasi. Namun,  tidak ada sanksi karena saya telah berkomunikasi. Kita telah banyak mengikuti pertandingan Internasional dan menurut syarat Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), minimal harus berpartisipasi dua pertandingan Internasional dalam satu tahun. Namun,  kita telah mengikuti tiga kali pertandingan internasional,”  kata Ketua FFTL pada wartawan usai bertemu  Perdana Menteri Taur, Matan Ruak di Farol Dili, senin ini.

Berita terkait : Polemik subsidi untuk Timnas, FFTL: anggaran harus dari FIFA

Diakui,  anggaran untuk biaya tiket telah disediakan oleh Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA), akan tetapi harus sesuai harga standar, namun penjualan tiket di setiap agency  mahal dan FFTL juga telah mencoba kepada agency untuk memberikan harga tiket yang standar namun tidak ada hasilnya.

“Anggaran biaya tiket yang dialokasi   FIFA senilai $80 ribu untuk 31 orang    Timnas. Sedangkan dana biaya tiket dari  agency sebesar $185 ribu hingga $210 ribu,”  ujarnya.

Dijelaskan, FFTL telah mencoba mencari berbagai dukungan dari AFC dan Federasi Sepakbola Tajikistan namun tidak ada hasil. Dan FIFA hanya menanggung $80 ribu untuk biaya tiket dan akomodasi.

“Saya meminta dukungan ke Federasi Sepakbola Tajikistan, dan mereka menginformasikan bahwa, dapat membantu namun, pesawat pertama hanya membawa 15 orang, sehingga harus dibagi dalam dua kelompok,” tegasnya.

Dikatakan,  dampak lain tidak ikutnya Timnas U-17 dalam pertandingan tersebut juga karena, masalah pesawat yang melakukan perjalanan satu kali dalam satu bulan. Sehingga FFTL membatalkan mengikut  pertandingan U-17 di Tajikistan.

Berdasarkan jadwal, Timor-Leste tergabung di Grup H Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 bersama Tajikistan, Afghanistan, dan Mongolia. Timor Leste U-17 sebenarnya sudah siap berangkat, tetapi federasi yang tidak bisa  memberangkatkan mereka karena, masalah keuangan.

Reporter : Mirandolina Barros Soares

Editor     : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!