iklan

INTERNASIONAL, OLAHRAGA

Polemik subsidi untuk Timnas, FFTL: anggaran harus dari FIFA

Polemik subsidi untuk Timnas, FFTL: anggaran harus dari FIFA

Ketua FFTL, Francisco Martins da Costa Pereira Jerónimo. Foto TATOLI/Egas Cristóvão

DILI, 19 september 2022 (TATOLI)—  Federasi Sepak Bola Timor-Leste (FFTL) mengklarifikasikan bahwa polemik terhambatnya pembayaran subsidi untuk Timnas (Tim Nasional), karena belum adanya penyediaan anggaran dari FIFA (Fédération Internationale de Football Association).

“Proses ini sudah ada di FIFA dan jika anggarannya ada akan dilakukan pembayaran. Kami, sudah melakukan semua upaya. Anggaran ini milik FIFA bukan milik saya (FFTL). Semua harus berjalan sesuai aturan FIFA,” jelas Ketua FFTL, Francisco Martins da Costa Pereira Jerónimo usai bertemu Perdana Menteri, Taur Matan Ruak di Farol, senin ini.

Dikatakan, saat ini pihak FIFA sedang melakukan verifikasi data, karena adanya pergantian struktur organisasi dan negara anggota dari FIFA sendiri berjumlah 211, termasuk TL yang harus ditangani.

“Kita mengupayakan segala hal dan mereka melakukan verifikasi. Negara, tidak hanya TL tetapi ada lebih dari 200 anggota FIFA. Jadi, tenang. Pasti akan diselesaikan,” ucap Ketua FFTL.

Ia menjelaskan, pada saat ada pemain yang FFTL rekrut  untuk pelatihan melalui seleksi dan mendapatkan daftar nama Tim Seleksi Nasional maka waktu itu juga harus ada subsidi kepada mereka yang dihitung setiap hari dari $7.00 hingga $15.00 sesuai dengan umur mereka.

Tim Seleksi Nasional   sendiri terdiri dari 25 pemain dan juga lima (5) asisten yang tidak menerima subisidi selama sembilan bulan. Para tim seleksi nasional pada tahun ini telah berkompetisi di Suzuki Cup, AFF (Asean Football Federation) dan SEA Games.

“Mereka ini, sebelumnya telah mengikuti pelatihan di Qatar untuk bertanding di Kamboja. Anggaran yang diperkirakan  dan harus dibayar oleh FIFA sekitar puluhan ribu dollar,” katanya.

Ketua FFTL sekaligus Menteri Bidang Parlamen dan Komunikasi Sosial (MAPKOMS -tetum) itu pun menegaskan bahwa dengan upaya yang dilakukan paling lambat november ini akan ada proses pembayaran oleh  FIFA.

Reporter : Cidalia Fátima

Editor    : Armandina Moniz

 

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!