DILI, 19 september 2022 (TATOLI)—Presiden Republik, José Ramos Horta, dan Wakil Perdana Menteri Tahta Suci (Santa Sé) Vatikan, Uskup Agung Edgar Peña Parra, senin sore menandatangani piagam dan meluncurkan Pusat Persaudaraan Manusia untuk Perdamaian Dunia dan Koeksistensi Bersama di Istana Presidensial, Nicolau Lobato, Bairro Pite, Dili.
Sementara, Perjanjian Pakta antaragama mengenai Persaudaraan Manusia untuk Perdamaian Dunia dan Koeksistensi Bersama (Fraternidade Humana em prol da Paz Mundial e da Convivência Comum), ditandatangani oleh Dom Virgilio Kardinal do Carmo da Silva, SDB, Dom Norberto do Amaral, Pastor Alipio Pinto Gusmão, Pastor Apolionário Martins dan H. Abudallah Said Sagran.
Berita terkait : PN setujui adopsi dokumen ‘Fraternidade Humana em prol da Paz Mundial e da Convivência Comum’
“Timor-Leste sebagai negara pertama yang mengadopsi Dokumen Persaudaraan Manusia. Dan dengan meluncurkan serta menandatangani piagam dokumen tersebut, diharapkan kedepanya dapat dimasukkan dalam kurikulum sekolah dasar hingga setiap universitas.Saya juga bersyukur kepada Wakil PM Vatikan yang ikut serta berpartisipasi dalam peluncuran ini,” kata Presiden Horta.

Dom Virgilio Kardinal do Carmo da Silva, SDB, Dom Norberto do Amaral, Pastor Alipio Pinto Gusmão, Pastor Apolinário Martins, H. Abdullah Said Sagran menandatangani Perjanjian Pakta antaragama tentang Persaudaraan Manusia untuk Perdamaian Dunia dan Koeksistensi Bersama di Istana Presidensial, Nicolau Lobato, Bairro Pite, Dili, senin (19/09/2022). Foto Tatoli/Francisco Sony
Kepala Negara mengatakan, piagam Persaudaraan manusia ini merupakan tanggung jawab yang besar untuk mempromosian perdamaian di dunia.
Presiden Horta juga mengucapkan rasa syukur kepada Pemimpin Katolik, Paus Fransiskus dan Pemimpin Umat Islam, Ahmad Al-Tayyib dengan semua usaha dalam mengkonsolidasi dan mempromosi Persaudaraan Manusia di dunia.
Berita terkait : Mgr. Virgílio Kardinal bangga TL adopsi dokumen persaudaraan manusia
“Dilihat dari sejarah, masyarakat TL mempunyai tanggung jawab dan komitmen untuk membawa misi konsolidasi damai ini. Dimana telah ditunjukan dalam hari Restorasi Kemerdekaan TL pada 20 mei lalu, Pemerintah TL, menandatangan ratifikasi dokumen dan instrumen tentang Hak Asasi Manusia,” jelas Presiden Horta.
Sementara, Wakil PM Vatikan, Uskup Agung Edgar Peña Parra, mengatakan, Persaudaraan Manusia menurut agama, bahwa semua orang adalah saudara, dan TL sebagaimana negara pertama yang menerapkan persaudaraan manusia.
“Persaudaraan merupakan dasar bagi perdamaian. Maka dari itu, semua bersama, untuk melanjutkan promosi dalam hal yang berkontribusi pada kedamaian dunia,” ujarnya.
Selain itu, Penasehat Presiden Republik untuk Persaudaraan Manusia, Martinho Gusmão mengatakan, Presiden Republik akan menetapkan Piagam Persaudaraan Manusia pada kurikulum nasional, sehingga akan dibahas dengan semua entitas agama dan Pemerintah.
Berita terkait : Horta : TL perlu adopsi dokumen yang ditandatangani Paus Fransiskus dan Imam Sheikh Ahmed el-Tayeb
Dilain pihak, acara peluncuran dan penandatanganan dokumen itu mendapatkan partisipasi juga dari anggota pemerintah, Ketua Konferensi Wali Gereja, Uskup Dom Norberto Amaral, perwakilan dari agama Islam, Hindu, Budha, Mantan Perdana Menteri, Mari Alkatiri, para Pastor dan Suster serta para diplomatik dan tamu undangan lainnya.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz