DILI, 31 agustus 2022 (TATOLI)—Militer Pertahanan Angkatan Darat Australia dan Amerika Serikat melalui progam TTX (Table Top Exercise) memberikan dukungan kepada Timor-Leste. Dukungan diberikan kepada Sekretariat Negara untuk Perlindungan Sipil (SEPS -tetum) dalam merencanakan kesiapan untuk memberikan bantuan kemanusiaan dan tanggap bencana.
Program pelatihan tiga negara TTX ini dimulai pada 31 agustus hingga 07 september 2022.
Kuasa Usaha dari Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk Timor-Leste, Tom Daley dalam pidatonya merasa terhormat dapat memulai latihan pertukaran multinasional tahun 2022 yang dikenal sebagai TTX, khususnya dalam memberikan bantuan kemanusiaan dan tanggap bencana alam
Menurutnya, orang-orang di seluruh TL dan wilayah indo-pasifik sudah merasakan dampak bencana alam, terutama yang disebabkan oleh perubahan iklim.
“Banjir dahsyat yang melanda TL pada tahun 2021 hanyalah salah satu contoh. Itulah sebabnya pekerjaan yang akan anda lakukan selama latihan ini sangat penting, dan memastikan persiapan dan akan membantu mengubah krisis masa depan yang tidak terbayangkan menjadi lebih mudah dikelola,” jelas Perwakilan Kedubes AS, Tom dalam seminar yang dilakukan di Hotel Timor, rabu ini.
Baginya, kegiatan ini adalah contoh penting bagaimana Amerika Serikat bekerja sama, dengan mitra internasional untuk memajukan kawasan Indo-Pasifik dan TL yang lebih aman dan tangguh. Upaya ini juga akan membantu semua untuk mengembangkan kemampuan tanggap dan manajemen bencana yang efektif.
Sementara, Wakil Menteri Dalam Negeri, António Armindo menghargai dan berterima kasih kepada pemerintah negara bagian Amerika Serikat dan kepada pemerintah Australia untu dukungannya pada pemerintah Timor-Leste melalui SEPS dengan mengembangkan dan merancang inisiatif untuk melakukan latihan TTX.
“TTX adalah program untuk mengevaluasi kesiapsiagaan lembaga dalam bencana tertentu, dan menginformasikan peserta yang membutuhkan peran mereka dalam respon bencana,” katanya.
Selain itu, juga untuk mengadvokasi dan memperkuat garis koordinasi dan komunikasi antara pemerintah TL melalui SEPS dan semua entitas terkait seperti kementerian, korps diplomatik, badan PBB, LSM nasional dan internasional.
Ia yakin TTX ini akan memberi wawasan yang komprehensif dan bermakna tentang bagaimana menyikapi segala bentuk bencana yang mungkin terjadi kapan saja dan dimana saja di wilayah TL.
Reporter: Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz
