DILI, 02 mei 2024 (TATOLI )– Menteri Perminyakan dan Sumber Daya Mineral, Francisco da Costa Monteiro, mengungkapkan pemerintah akan berupaya mengeksplorasi sumber daya alam di darat, karena produksi ladang minyak dan gas (Migas) di Bayu-Udan yang mulai menurun.
“Kita tahu bahwa pendapatan terbesar Timor-Leste berasal dari minyak dan gas di Bayu-Udan. Namun pendapatan tersebut menurun drastis. Karena, itu Pemerintah melalui Kementerian Perminyakan bekerja sama dengan perusahaan minyak dan gas melakukan upaya pencarian sumber daya alam melalui eksplorasi darat, untuk mendapatkan penghasilan sebagai alternatif ketika eksplorasi Bayu-Undan habis,” kata Menteri Francisco da Costa Monteiro di Timor Plaza, Dili, kamis ini.
Berita terkait : PM Xanana : Pendapatan menurun, pajak akan dinaikkan
Ia menambahkan, kerjasama dengan beberapa perusahaan minyak telah dilakukan sebagai upaya untuk melakukan eksplorasi sumber daya alam di darat seperti mineral, batu bara termasuk minyak dan gas serta sumber daya alam lainnya sebagai pengganti Bayu – Undan.
“Kami telah mengeksplorasi beberapa sumber daya alam di kotamadya Lautem, Baucau, Viqueque dan Oe-Cusse. Kami berharap akan ada penemuan teknis dan mulai memasuki tahap penemuan komersial,” tambahnya.
Menteri Francisco, berharap semua usaha yang dilakukan akan mendatangkan pemasukan yang signifikan, walaupun tidak banyak, namun dapat menjamin pembangunan berkelanjutan Timor-Leste di masa depan.
Berita terkait :PN setujui rancangan aturan tentang Bayu-Udan
“Kami semua melakukan upaya termasuk Timor-Gap dan mitranya Timor Resources, dalam mengeksplorasi sumber daya alam untuk memastikan pembangunan berkelanjutan Timor-Leste di masa depan,” paparnya.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz
