DILI, 22 maret 2023 (TATOLI)— Sebanyak 118 kasus Tuberkulosis (TB) terdaftar di Klinik Bairo Pite, selama tiga bulan terhitung januari hingga maret 2024.
Demikian hal itu dikatakan Manager Tuberkulosis (TB) Klinik Bairopite, José Maia Soares kepada Tatoli, di Klinik Bairo – Pite, Dili, Jumat ini.
“Kami mencatat 118 kasus TBC sejak awal januari hingga 23 maret 2024 ini. Dari total kasus tersebut termasuk satu anak berusia 9 tahun yang mengindap TBC dan satu orang meninggal dunia,” kata José Maia Soares.
Dijelaskannya, dari 118 kasus TBC tersebut, terdapat 20 pasien yang berobat di Institut Sekuler Maun Alin iha Cristo (Ismaic) dan satu orang lagi menerima obat secara rutin di Klinik Bairo Pite.
“Penderita TBC wajib memenuhi jadwal konsumsi obat secara rutin selama enam hingga sembilan bulan hingga penyakitnya sembuh. Jika tidak rutin menerima obat akan menyebabkan seorang penderita meninggal dunia. Selama ini, juga Klinik Bairo Pite siap membantu dan memberikan layanan untuk para penderita TBC,” ujarnya.
Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit yang disebabkan oleh kuman yang ditularkan dari orang ke orang melalui udara. TBC biasanya menyerang paru-paru, tapi bisa juga menyerang bagian tubuh lain, seperti otak, ginjal, atau tulang belakang. Seseorang yang mengidap TBC bisa meninggal jika tidak mendapat pengobatan secara rutin.
Reporter : Miradolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz
