DILI, 11 desember 2023 (TATOLI)— Bank Pembangunan Asia (ADB) bekerja sama dengan Kementerian Transportasi dan Komunikasi (MTK) telah menyusun rancangan Rencana Induk Transportasi Publik dan akan mempresentasikan kepada pemerintah pada 2024 mendatang.
Tim ADB berencana untuk menyelesaikan rancangan Rencana Induk tersebut dan akan menyampaikannya kepada pemerintah melalui Menteri Transportasi dan Komunikasi (MTK), Miguel Manetelu Marques pada januari 2024.
Direktur ADB di Timor-Leste, Stefania Dina, mengatakan pihaknya telah membantu Kementerian Transportasi dalam merancang dan mengembangkan rencana induk tersebut untuk mengidentifikasi visi dan tujuan masa depan sistem transportasi umum, langkah-langkah mitigasi, dan rencana investasi jangka pendek, menengah dan panjang.
“Tim ADB telah bekerja sama dengan MTK dan berencana untuk menyelesaikan rancangan tahun ini untuk dapat mempresentasikannya tahun depan kepada Menteri Transportasi dan Komunikasi sehingga rencana induk dapat diluncurkan dan rencana investasi dapat dimulai,” kata Dina kepada TATOLI di Farol, Dili.
Ia menambahkan bahwa visi dari rencana induk tersebut adalah untuk memastikan masyarakat memiliki akses ke sistem transportasi umum yang efisien, aman, inklusif, tahan terhadap perubahan iklim dan berkelanjutan.
Dikatakan, setelah Rencana Induk disetujui, tim ADB akan dengan senang hati mendukung MTK dalam melakukan studi kelayakan untuk menentukan investasi di masa depan.
Tim telah melakukan konsultasi dan mengumpulkan data mengenai demografi saat ini, pertumbuhan penduduk, jumlah penumpang per-hari, rute mikrolet dan bus saat ini, dan terminal. Situasi sosial-ekonomi, tata guna lahan dan lalu lintas juga ditinjau dan dianalisis untuk mengidentifikasi masalah dan kebutuhan.
“Penting untuk mengetahui realitas negara, memenuhi kebutuhan masyarakat, mengetahui berapa banyak orang yang bepergian setiap hari, ke mana mereka pergi, dan apakah layanan yang disediakan memenuhi permintaan mereka. Keselamatan dan aksesibilitas (terutama bagi kaum penyandang disabilitas, wanita hamil, dan lansia) adalah hal yang paling penting,” jelasnya.
Sementara, Menteri Transportasi dan Komunikasi, Miguel mengatakan pada november lalu, tim ADB telah bertemu dengan MTK untuk mendiskusikan rencana induk sistem transportasi publik.
“Saya mengharapkan presentasi rencana induk untuk fasilitasi transportasi umum. Saya masih belum tahu konsep sebenarnya dari rencana induk tersebut dan saya berharap tim ADB akan segera mempresentasikannya dan kami bisa memutuskan,” katanya.
Dia menambahkan MTK akan memutuskan konsep berdasarkan kondisi riil yang dimiliki negara Timor-Leste dan tidak memutuskan konsep besar, tetapi harus bertahap.
“Saya kira ini akan membawa kita pada investasi pinjaman. Tapi kita lihat saja nanti apa yang harus kita putuskan setelah mereka datang dan melakukan presentasi konsep yang sebenarnya, yang sudah mereka rancang,” tuturnya.
Reporter : José Belarmino De Sá
Editor: Filomeno Martins (penerjemah : Armandina Moniz)
