DILI, 19 november 2 022 (TATOLI)— Sabino Luis Pereira secara resmi menggantikan Gil Quintão Boavida untuk memimpin KOICA Alumni Association of Timor-Leste (KAATL) periode 2023 – 2025 dengan misi ingin lebih banyak Pegawai Negeri Sipil Timor-Leste dapat berpartisipasi dalam beasiswa dari Korea International Cooperation Agency (KOICA).
“Sesuatu yang memotivasi saya untuk menjadi kandidat adalah bagaimana kita mengambil kesempatan beasiswa yang diberikan oleh KOICA untuk mendukung kawan-kawan PNS yang lain ikut berpartisipasi,” jelas Ketua KAATL, Sabino Luis Pereira pada Tatoli di Hotel Timor, jumat.
Sabino Luis Pereira, saat ini bekerja sebagai National Customs Training Specialist di United Nations Conference on Trading and Development (UNCTAD) dan meraih gelar Master pada 2021 di bidang International Development and Cooperation Studies and specialized in Finance and Tax Policy program.
Ketua KAATL yang baru ini didampingi oleh dua Wakil Ketua bernama Ferderick Nelson Mandela Lopes dan Januario Silveiro, serta Ramalinho da Conceição Tavares sebagai sekretaris dan bendahara.
Ia menyadari, banyak PNS yang ingin ikut berpartisipasi tetapi belum memiliki informasi yang cukup serta dibutuhkan bimbingan agar mengaplikasikan beasiswa yang disediakan.
“Selain mendukung mereka yang hendak ikut beasiswa, saya juga akan membantu kawan-kawan yang sudah kembali agar mereka bisa menyalurkan pengalaman mereka pada berbagai hal,” ucapnya.
Mantan Ketua KAATL, Gil Boavida menjelaskan, asosiasi tersebut didirikan pada 18 desember 2010 dimana anggotanya terdiri dari PNS yang mengiktui program beasiswa global KOICA, pelatihan dan program Magister.
“Sampai oktober 2022, 712 terdaftar sebagai anggota KAATL terdiri dari Gelar Master sebanyak 67 orang termasuk tujuh (7) sedang belajar di Korea, dan juga mereka yang ikuti Pelatihan Jangka Pendek berjumlah 645,” katanya.
Country Director KOICA di TL, Eunju Cha mengapresiasi para anggota KAATL yang aktif melakukan kegiatannya untuk mendukung dan melayani masyarakt dan siap untuk memberikan dukungan dalam mengembangkan sumber daya manusia di Timor-Leste.
Disebutkan, seluruh kegiatan KAATL mendapatkan dukungan penuh dari KOICA sebanyak $15.000 untuk setiap tahun.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz
