iklan

INTERNASIONAL, KESEHATAN, DILI

Perwakilan baru UNFPA, serahkan surat kepercayaan pada Pemerintah Timor-Leste

Perwakilan baru UNFPA, serahkan surat kepercayaan pada Pemerintah Timor-Leste

Perwakilan baru UNFPA untuk Timor-Leste, Pressia Arifin- Cabo, menyerahkan surat kepercayaan kepada Wakil Menteri Luar Negeri dan Kerjasama (MNEK) Julião da Silva. Foto spesial

DILI, 28 Oktober 2022 (TATOLI)—Perwakilan baru UNFPA (Dana Kependudukan Perserikatan Bangsa-Bangsa) untuk Timor-Leste (TL), Pressia Arifin- Cabo, menyerahkan surat kepercayaan kepada Pemerintah Timor-Leste melalui Wakil Menteri Luar Negeri dan Kerjasama (MNEK) Julião da Silva.

Pressia Arifíin-Cabo, merupakan Warga Negara Filipina, yang baru bergabung dengan UNFPA sebagai Perwakilan untuk Timor-Leste.

Pressia, bergabung dengan UNFPA selama 20 tahun, dengan pengalaman profesional dalam pembangunan dan pekerjaan kemanusiaan, dan keahlian khusus bekerja di negara-negara yang terkena dampak konflik. Ia juga pernah bekerja sebagai Spesialis Darurat Regional di Kantor Regional UNICEF untuk Asia Selatan Di mana ia membantu mengelola keadaan darurat penting seperti gempa Nepal 2015 dan krisis pengungsi Afghanistan 2016.

Perwakilan baru tersebut, sebelumnya menjabat sebagai Deputi Perwakilan UNICEF di Meksiko, yang berperang penting dalam peningkatan tujuh kali lipat, program anggaran melalui penggalangan dana sektor publik dan swasta.

“Sangat senang akhirnya, saya dapat menyampaikan surat kepercayaan saya kepada pemerintah dan sekarang saya dapat mulai bekerja sama dengan berbagai kementerian dan mendorong agenda yang kita miliki dalam hal Kesehatan Seksual dan Reproduksi (SRH), Kekerasan Berbasis Gender , Pemuda dan juga Kependudukan dan Pembangunan,” kata Perwakilan baru UNFPA, Pressia pada TATOLI di MNEK Dili.

Menurutnya, 74% penduduk TL berusia di bawah 35 tahun, di mana 40% di antaranya berusia di bawah 15 tahun. Maka perlu untuk memastikan bahwa alokasi anggaran harus cukup untuk program kaum muda.

“Harus ada peningkatan akses ke berbagai layanan, pendidikan, pekerjaan, dan kesehatan seksual dan reproduksi untuk memastikan kesejahteraan remaja dan pemuda di negara ini,” ujarnya.

Pressia Arifin-Cabo akan menjalankan misi selama tiga tahun sebagai perwakilan UNFPA di TL.

Pressia memiliki gelar MSc dalam Manajemen Keuangan Publik dari School of Oriental and African Studies, University of London, gelar Magister Hubungan Internasional dan Kajian Amerika dari Eberhard-Karls Universitaet Tuebingen di Jerman, serta Sarjana Seni dalam Ilmu Politik lulusan dari Universitas Filipina.

Reporter : Mirandolina Barros Soares

Editor      : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!