DILI, 07 februari 2022 (TATOLI)—Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengontrak lagi, 1.081 Tenaga Kesehatan (Nakes) untuk melayani vaksinasi, pencegahan dan pelayanan medis pada pasien Covid-19 di Timor-Leste (TL).
Direktur Nasional Sumber Daya Manusia (SDA) Kemenkes, Agusto Joaquim Pinto, mengatakan para Nakes yang dikontrak termasuk dokter, bidang, perawat dan beberapa teknik.
“Kita melakukan kontrak dengan 1.081 Nakes untuk mendukung secara maksimal pada intervensi Covid-19 di semua wilayah TL,” kata Agusto kepada wartawan di Caicoli, Dili, senin ini.
Dia menjelaskan, Kemenkes melalui Rumah Sakit Nasional Guido Valadares (HNGV) dan Otoritas Kesehatan Kotamadya Dili, sedang melaksanakan pemetaan pada situasi Covid-19. Itu dilakukan agar pemerintah dapat mengambil strategi untuk menangani Covid-19 dengan baik.
“Saat ini, kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) juga sangat meningkat dan para petugas Kesehatan pun tetap siaga membantu para pasien,” ungkapnya.
Data nasional dari Kemenkes, mencatat hingga minggu 06 februari 2022, telah mendeteksi 75 kasus baru Covid-19, namun tidak ada kasus sembuh, dari 532 kasus aktif. Sementara itu, dari data tersebut juga mencatat pasien Covid-19 berjumlah 20.403 kasus, 19.749 orang sembuh dan 122 kasus kematian,
Sementara itu, berdasarkan data dari Kemenkes menyebutkan, 84,2% masyarakat Timor-Leste (TL) yang telah menerima vaksin dosis pertama. Sementara itu, 70,9% penduduk TL yang juga telah menerima dosis kedua. Dilain pihak 70% lebih masyarakat yang telah menerima vaksinasi penuh.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz