DILI, 23 juli 2021 (TATOLI)— Direktur Asosiação Halibur Difisiensia Matan Timor-Leste (AHDMTL) Gaspar Afonso, meminta kepada tim kesehatan (timkes) penanganan dan pencegahan Covid-19 untuk berlaku adil dalam menangani pasien Covid-19.
Hal ini diutarakan Gaspar Afonso kepada wartawan usai bertemu Perdana Menteri Taur Matan Ruak, di Kediamannya, Farol, Dili, jumat ini.
Dia menjelaskan, dalam pertemuannya dengan Perdana Menteri menyampaikan kekecewaannya atas kurang adilnya timkes dalam menangani pasien Covid-19. Ia memberi contoh, delapan orang anggota aosiasi AHDMTL yang terpapar Covid-19, namun tidak mendapat penanganan dari timkes.
“ Ada delapan orang dari asosiasi positif Covid-19. Namun Timkes tidak mengambil tindakan sehingga mereka melakukan karantina mandiri di rumah hingga sembuh,” jelasnya.
Dia menambahkan, pertemuannya dengan Perdana Menteri bukan untuk melaporkan kinerja kerja Timkes Covid-19, namun hanya mengingatkan agar ke depannya mereka berlaku adil terhadap semua orang.
Berdasarkan data AHDMTL menyebutkan, saat ini ada sekitar 38.118 tuna netra di TL. Mereka dilindungi Konstitusi RDTL pasal 21 dan 16 tentang semua orang mempunyai hak yang sama, tidak dilihat dari rasa, etnis dan fisik mental.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz