iklan

SOSIAL INKLUSIF

Uskup Agung Virgílio: Natal ajak umat Kristiani buka hati dan membangun perdamaian

Uskup Agung Virgílio: Natal ajak umat Kristiani buka hati dan membangun perdamaian

Uskup Agung Dili, Dom Virgílio Kardinal do Carmo da Silva. Foto Tatoli

DILI, 23 desember 2024 (TATOLI)–Uskup Agung Keuskupan Agung Metropolitan Dili, Dom Virgílio Kardinal do Carmo da Silva, SDB, menyerukan perdamaian bagi seluruh umat Kristiani untuk berjalan bersama dengan berhati besar untuk saling memaafkan dan membangun perdamaian.

Dalam perayaan Natal tahun ini, Gereja menyerukan kepada para umat untuk bertobat dan kembali kepada Tuhan, untuk bertemu dengan “Immanuel” bahwa Tuhan menyertai kita dan Dia datang tinggal bersama kita.

“Mari kita berjalan bersama dalam satu Gereja dalam semangat Sinode, Sinode Para Uskup mengajak kita berjalan bersama (persekutuan) partisipasi dan misa. Pembabtisan kita menjadikan kita satu, kita adalah satu saudara dan saudari dalam Kristus Yesus. Natal mengajak kita masing-masing umat Kristiani untuk berusaha membuka hati kita kepada semua orang. Berhati besar itu tahu bagaimana merendahkan diri, meminta maaf dan memaafkan, merangkul semua orang dan membangun perdamaian. Natal memanggil kita sekali lagi, mari kita berjalan bersama,” kata Dom Virgílio dalam menyampaikan pesan natal (25 desember 2024) dan Tahun Baru (01 januari 2025) melalui konferensi pers di kantor Keuskupan Agung Dili, Lecidere, senin ini.

Untuk itu, ia himbau kepada umat kristaiani terlebih yang sudah berkeluarga untuk mengikuti perayaan Natal secara bersama-sama, karena sebuah keluarga adalah pusat tumbuhnya cinta unutk membentuk masyarakat yang kuat dan tentunya bangsa juga turut kuat.

“Natal memberi kita kedamaian, kegembiraan yang dibentuk dalan sebuah persahabatn keluarga yang utuh. Siapa yang menjadi musuh perdamaian, musuh kebahagiaan, persahabatan dan musuh  keluarga. Tuhan menjadikan dirinya kecil dan miskin seperti manusia biasa dalam segala hal, kecuali dosa. Iha lahir di kandang kambing, merupakan sebuah wujud kesederhanaan dan menjadi anugerah terbesar yang Tuhan berikan kepada seluruh umat manusia di dunia ini,” ucapnya.

Oleh karena itu, ia mengajak seluruh Umat Kristinai yang merayakan Natal sebagai peringatan untuk mengeratkan kembali hubungan dengan Tuhan, hunungan dengan sesame manusia dan tentunya hubungan dengan alam sekitarnya.

Dalam hal ini, ia menginatkan kembali pesan Paus Fransiskus ketika berkinjung di Timor-Leste pada 09 hingga 11 septenber 2024 lalu. Paus Fransiskus minta seluruh umat khususnya generasi muda untuk mencintai orang tua karena orang tua adalah mata air kebijaksanaan yang sangat mencintai anak-anak meraka karena mereka tahu bahwa anak-anak mereka adalah masa depan negara ini.

Selain itu, Paus Fransiskus minta kepada para politikus Timor-Leste untuk mencintai rakyatnya karena rakyatlah yang menjadi kekayaan Timor-Leste termewah dan minta kepada para pastor dan suster untuk melayani umatnya dengan cinta Tuhan yang tiada pamrih.

“Dengan penuh sukacita, saya ucapkan Selamat Natal 2024 dan Selamat Tahun Baru 2025 kepada seluruh umat Kristiani di Timor-Leste, baik itu kaum muda dan para orang tua yang ada dalam negeri dan luar negeri, Natal Natal mengajak kita untuk berjalan bersama-sama,” ujarnya.

Reporter : Cidalia Fátima

Editor      : Cancio Ximenes

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!