DILI, 03 agustus 2024 (TATOLI)— Perwakilan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) di Timor-Leste, Arvind Mathur, mengatakan pemberian ASI (Air Susu Ibu) Eksklusif pada bayi dapat menjamin nutrisi dan perlindungan kesehatan bagi anak.
“ASI menjamin gizi dan perlindungan bagi anak kita. Karena ASI merupakan makanan pertama yang ideal bagi bayi, aman dan kaya nutrisi sehingga melindungi anak dari penyakit dalam jangka pendek dan jangka panjang,” kata Arvind Mathur pada wartawan dalam acara jalan sehat yang untuk memperingati Pekan ASI Sedunia, sabtu ini.
Jalan sehat tersebut digelar Kementerian Kesehatan, yang bekerja sama dengan WHO Timor-Leste, menyelenggarakan acara ‘Walk The Talk’ untuk meningkatkan kesadaran tentang manfaat menyusui. Acara yang berlangsung dari Gereja Motael ke Jembatan Habibie ini mendapat sambutan antusias dari masyarakat setempat.
Berita terkait : Pekan ASI Sedunia, Yayasan Alola gelar Kompetisi Healthy Baby Contest
Pekan ASI Sedunia atau World Breastfeeding Week (WBW) digelar setiap minggu pertama pada bulan agustus. Pada perayaan Pekan ASI Sedunia tahun ini, diselenggarakan pada 01 hingga 07 agustus 2024.
Ia menjelaskan, pemberian ASI membantu mencegah malnutrisi pada anak, selain itu juga dapat melindungi snsk dari penyakit umum seperti diare dan pneumonia.
“Kami menganjurkan pemberian ASI segera setelah seorang bayi lahir. Pemberian ASI eksklusif selama enam bulan pertama dan dilanjutkan pada bayi berusia satu hingga dua tahun. Karena itu, kita semua berkumpul di sini bersama Pemerintah, lembaga akademik, media, dan komunitas untuk memberikan dukungan dengan tujuan bersama untuk mendukung pemberian ASI pada bayi,” jelasnya.
Di tempat yang sama, Direktur Jenderal Kinerja Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Terlinda da Conceição Barros menginformasikan bahwa ASI memiliki banyak manfaat bagi bayi baru lahir hingga usia dua tahun.
“ASI memiliki banyak manfaat jika dibandingkan dengan susu formula. Karena, pemberian ASI pada bayi dapat mencegah ibu mengalami pendarahan setelah melahirkan,” jelas Terlinda da Conceição.
Dia meminta kepada para tenaga kesehatan, untuk berperan dalam pekerjaan sehari-hari, dengan memastikan ibu yang baru melahirkan di fasilitas kesehatan dan memastikan anak-anak mendapat ASI.
Ditempat yang sama, Wakil Perdana Menteri, Menteri Koordinator Sosial, Menteri Pembangunan Pedesaan dan Perumahan Masyarakat, Mariano Assanami Sabino meminta semua orang untuk berkontribusi membangun dan berinvestasi demi masa depan yang lebih baik bagi Timor-Leste melalui komitmen untuk mendukung para ibu dan menyediakan kondisi bagi para ibu untuk memfasilitasi mereka.
Berita terkait : WBW : WHO ingatkan pentingnya para ibu beri ASI secara optimal pada bayi
“Bayi yang baru lahir sampai dengan enam bulan sangat penting diberikan ASI, jangan memberikan susu formula. Karena, hanya ASI yang menjadi hak anak kita, dan sebagai ibu dan seorang ayah harus saling mendukung untuk memenuhi kebutuhan bayi,” jelas Assanami.
Sementara itu, aksi jalan sehat yang digelar mendapatkan partisipasi dari berbagai pihak dengan mulai santai santi dari Gereja Motael hingga Taman BJ Habibie dan mendapatkan pengamanan maksimal dari Kepolisian Negara Timor-Leste (PNTL).
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz