DILI, 09 juni 2023 (TATOLI)— Direktur Urusan Konsuler dan Komunitas Timor, Kementerian Luar Negeri dan Kerjasama (MNEK) Timor-Leste, João da Costa Braz, menginformasikan empat negara telah menerima permohonan Timor-Leste perpanjang masa berlaku paspor eletronik dengan stempel ekstensi.
Disebutkan, ke-empat negara tersebut adalah, Brasil, Selandia Baru, Jepang dan Amerika Serikat. Artinya saat ini sudah ada tujuh negara termasuk Indonesia, Malaysia dan Australia yang memberikan keputusan seperti itu.
“Kami sudah mendapat tanggapan dari tujuh negara atas langkah yang diambil pemerintah Timor-Leste. Kami menunggu tanggapan dari negara lain, karena MNEK sudah mengirimkan nota diplomatik,” kata João da Costa Braz pada Tatoli, di Pantai Kelapa Dili, jumat ini.
Berita terkait : Indonesia-Malaysia setujui permohonan Timor-Leste perpanjang masa berlaku paspor
João Braz juga menginformasikan bahwa setelah langkah tersebut diambil oleh Pemerintah, hingga saat ini beberapa warga negara Timor- Leste telah melakukan kunjungan ke Indonesia dan Malaysia, tanpa halangan dari otoritas imigrasi kedua negara.
Ia juga menambahkan telah mengirimkan nota diplomatik kepada Pemerintah Inggris. Karena ribuan imigran Timor-Leste saat ini bekerja dan belajar di negara tersebut. Namun, hingga saat ini belum dijawab oleh Eksekutif Inggris sejauh ini.
“Kami berharap mereka segera memberikan respon positif untuk memudahkan perjalanan warga kita,” ungkapnya.
Informasi tentang akses stempel perpanjangan masa berlaku untuk Paspor Elektronik Timor-Leste (PETL), akan dikeluarkan oleh Kementerian Kehakiman Timor-Leste.
Berita terkait : Kemenhak putuskan Visi Mitra dan Thales lanjutkan cetak buku paspor TL
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz
