DILI, 30 januari 2023 (TATOLI)– Layanan Dukungan Masyarakat Sipil dan Audit Sosial (SASCAS-Serviço de Apoio à Sociedade Civil e Auditoria Social) tahun ini kembali menyediakan dana sebesar $1,5 juta untuk 191 lembaga swadaya masyarakat (LSM) nasional.
“SASCAS pada tahun 2023 akan memberikan $1,5 juta, dan dukungan ini diberikan untuk semua kegiatan, Lembaga Keagamaan Non Katolik, Organisasi Perlawanan, LSM, serta LSM khusus untuk Audit,” ucap Direktur Esksekutif SASCAS, Edvin Duarte Soares Noronha di Aula Katedral, senin ini.
Disebutkan, ada 194 LSM yang terdaftar untuk menerima dukungan dana tetapi karena dilakukan analisis pada proposal yang ada, SASCAS memutuskan untuk memberikan hanya kepada 191 LSM.
“Organisasi yang tidak menerima dukungan ini karena kita lihat tidak memenuhi syarat dan tidak menjamin jadi harus kita tangguhkan dan mereka mengatakan bahwa akan memperbaiki diri dan akan mengaplikasikan kembali pada tahun depan,” jelasnya.
Direktur Esksekutif SASCAS mengakui segala layanan yang telah diberikan oleh para LSM selama ini karena berfokus pada kegaitan terpadu di banyak sektor pendidikan, pertanian, perekonomian, kesehatan, infrastuktur, sosial dan lainnya yang behubungan langsung dengan masyarakat.
Direktur Eksekutif FONGTIL (Forum ONG Timor-Leste), Valentim da Costa Pinto mengatakan selama ini SASCAS mendukung FONGTIL untuk melakukan advokasi pada masyarakat di seluruh teritori.
“Seluruh anggota kami selama ini melakukan kegiatan advokasi untuk memberikan layanan kemanusiaan yang bekerja dengan kelompok perempaun dan difabel. Advokasi juga di sektor pertanian, pendidikan, infrastuktur dasar dan setiap tahun membuat penelitian,” katanya.
Saat ini FONGTIL memiliki 225 anggota LSM nasional dan 21 LSM internasional, selain itu adapun 27 anggota LSM masih dalam proses untuk bergabung.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz
