DILI, 18 juli 2022 (TATOLI)—Duta Besar (Dubes) Timor-Leste (TL) untuk Australia, Inês Almeida mendampingi perwakilan Perusahaan Hillwood Berries dari Australia mengunjungi kotamadya Baucau. Kunjungan itu untuk melihat secara langsung hasil kerja keras tenaga kerja (naker) TL dengan membangun rumah di Baucau.
Berdasarkan siaran pers yang diakses Tatoli, senin ini menyebutkan, pada 16 juli ini, Dubes Inês Almeida didampingi Robin, Karen Dornauf, Stephen Blackwood dan Melissa Denning dari Perusahaan Hillwood Berries melakukan perjalanan ke Baucau.
“Hal ini dilakukan untuk mengunjungi tenaga kerja musiman TL yang sebelumnya telah bekerja di Perusahaan Hillwood Berries, Australia. Para tenaga kerja tersebut setelah di TL telah membangun rumah untuk keluarga mereka dengan uang hasil kerja keras selama di Tasmania, Australia,” ungkap siaran pers yang diakses Tatoli.
Perwakilan Perusahaan Hillwood Berries Australia, Robin merasa senang melihat hasil kerja keras tenaga kerja TL yang membawa manfaat bagi keluarga dan masyarakat di kampung halaman mereka. Disebutkan, 35 naker musiman di Baucau akan kembali ke Tasmania, Australia pada tahun ini.
Kehadiran pihak Hillwood Berries di TL untuk merekrut 400 naker untuk bekerja di Perusahaan Hillwood Berries Tasmanian Berries dan Mountford Berries, pada oktober mendatang.
Hillwood Berries adalah pertanian berry komersial milik keluarga generasi kedua yang menanam empat jenis berry; Strawberry, Blackberry, Blueberry dan Raspberry.
Pada Juni 2011, Hillwood Berries diberi kesempatan yang signifikan untuk menanam Stroberi di bawah kontrak untuk distributor nasional utama (Driscolls).
Perusahaan tersebut mendirikan operasi pertumbuhan komersial seluas dua hektar, dan memanfaatkan teknologi terdepan di bawah penutup dan pengemasan di lokasi Hillwood, Tasmania.
Empat hektar Strawberry selanjutnya dikembangkan dan ditanam di bawah naungan pada tahun 2013, dan memberikan total enam hektar produksi Strawberry yang tertutup.
Hillwood Berries kemudian mengidentifikasi peluang untuk mengimplementasikan rencana strategisnya dengan memperluas lebih jauh ke tujuh belas hektar, produksi berry-nya dan kini telah berubah menjadi gaya tanam meja menggunakan media hidroponik.
Sejak itu, perkebunan telah berkembang menjadi 38 hektar yang membuat Hillwood Berries menjadi salah satu peternakan berry terkemuka di Tasmania.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz
