DILI, 10 desember (TATOLI)— Kapal Berlin Ramelau bersandar di Pelabuhan Dili, Timor-Leste (TL) pada jumat ini tepat pukul 10:30 WTL. Kapal Berlin Ramelau bertolak dari Sanghai, China sejak 24 november 2021.
Kapal Berlin Ramelau bersandar di TL, disambut dengan tradisi budaya oleh para tetua adat sebagai tanda penerimaan. Selain masyarakat TL yang antusiasme menunggu di sekitar Pelabuhan, adapun Mantan Wakil Menteri Pekerjaan Umum, Transportasi dan Komunikasi, Inácio Moreira yang ikut melihat tibanya kapal Berlin Ramelau tersebut.
Berita terkait : Gelombang tinggi hambat pelayaran Kapal Berlin Ramelau ke TL
Ketua Dewan Administrasi Otoritas Pelapuhan Timor-Leste (APORTIL), Flávio Cardoso Neves mengatakan kapal Berlin Ramelau telah tiba di perairan TL pada kamis malam 09 november 2021 tetapi baru bersandar pagi ini, 10 november di pelabuhan Dili.
“Pada 09 desember, Kapal telah tiba di perairan TL, tetapi karena sudah malam, maka kapal tersebut baru Pelabuhan Dili, pagi ini,” jelas Flávio di Pelabuhan Dili, jumat ini.
Kapal Berlin Ramelau yang tiba pagi ini, datang dengan 17 rombongan yang terdiri dari kapten, awak kabin, konsultan dan tentunya perwakilan dari perusahaan yang bertanggung jawab membangun kapal tersebut.
Berita terkait : Pandemi Covid-19, tunda kedatangan kapal Berlin Ramelau ke TL
Pihak dari APOTIL sendiri belum bisa memasuki Kapal Berlin Ramelau untuk melakukan proses inspeksi karena masih menunggu proses test PCR dan SWAB pada rombongan di Kapal Berlin guna menjamin agar tidak adanya penularan Covid-19 antar mereka.
Sementara itu, pada 31 mei 2019, pemerintah TL melalui Kementerian Transportasi dan Telekomunikasi, José Agostinho da Silva, menandatangani kesepakatan dengan Pemerintah Republik Federal Jerman dan Galangan Kapal Angkatan Laut ‘Damen’ untuk proses konstruksi kapal Berlin Ramelau.
Proyek produksi pembangunan kapal tersebut dibiayai pemerintah TL dan Republik Federal Jerman. Dalam proyek ini, pemerintah TL mengalokasikan dana 7,1 juta euro ($ 8,6 juta), dan Republik Federal Jerman menyumbangkan dana 7,8 juta euro ($9,5 juta).
Berlin-Ramelau diproduksi di Cina oleh perusahaan pelayaran Bernama Damen Yichang Shipyard. Kapal tersebut memiliki lebar 16 meter, panjang 67,3 meter, tinggi dek 4,8 meter, memiliki kapasitas hingga 308 penumpang, kendaraan berkargo dan akan mencapai kecepatan maksimum sepuluh sampai 12 knot.
Disebutkan, kapal dengan nama lengkap BERLIN RAMELAU adalah sebuah Kapal Penumpang dengan nomor Maritime Mobile Service Identity (MMSI): 376667000 dengan Call-sign atau tanda Panggilan: J8B6185 dari Bendera negara St Vincent Grenadines.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz
