DILI, 07 agustus 2021 (TATOLI)- Delegasi dari Millennium Challenge Corporation (MCC) dari Amerika Serikat (AS) mengakhiri misi dua minggu di Dili untuk memajukan program Compact Development Team (CDT) Timor Leste (TL).
Berdasarkan keterangan pers diakses Tatoli pada jumat menyebutkan, delegasi dari MCC Pemerintah AS, dipimpin Hana Scheetz Freymiller, Ketua Tim Negara MCC TL mengunjungi Dili dari 20 juli hingga 5 agustus 2021 untuk memajukan program Compact TL.
Dalam siaran pers itu juga disebutkan bahwa kunjungan ini dilakukan di masa yang sangat sulit karena semua negara, termasuk TL dan AS sedang dalam situasi pandemi global Covid-19. Namun, kembalinya delegasi MCC ke Dili menunjukkan komitmen yang kuat dari MCC – AS terhadap realisasi program Compact TL.
Dalam kunjungan ini, delegasi MCC melakukan serangkaian diskusi dengan CDT-TL dan Ketua BTL, EP (Bee Timor-Leste), Carlos Peloi dos Reis dan instansi terkait untuk mencapai keputusan akhir lingkup proyek di bidang komponen desinfeksi air dan sanitasi untuk proyek Water Sealed Drainage (WSD) atau air, sanitasi dan drainase.
Dikatakan, keputusan ini penting untuk melanjutkan studi kelayakan proyek WSD. Selama diskusi, BTL, EP, CDTL-TL dan MCC berhasil mencapai 13 kesepakatan tentang kondisi kompak reformasi kebijakan dan kelembagaan yang mungkin dan infrastruktur terkait yang diperlukan, waktu pembangunan aset ini dan sumber dana yang akan diatur Pemerintah TL.
Direktur Eksekutif Nasional, Duta Besar Constancio Pinto mengatakan, kunjungan ini sukses dan sangat produktif. CDT-TL menantikan keputusan investasi berdasarkan hasil dari kunjungan ini dan kesepakatan.
“Kami masih dapat mengerjakan studi kelayakan melalui konsultan. Saya optimis, meskipun proyek ini butuh waktu untuk maju. Misi ini sangat penting bagi MCC untuk berbagi tentang kemajuan studi kelayakan. Ini telah membantu kami untuk bergerak maju dan kami ingin menandatangani kontrak secepatnya”, tulis siaran pers itu.
Di sisi lain, Hana Scheetz Freymiller, Country Team Lead MCC TL menjelaskan, ini merupakan pencapaian besar bagi MCC dan pemerintah TL, khususnya CDT-TL untuk membawa delegasi MCC ke TL selama pandemi global ini.
“Saya sangat bangga karena kami bisa bertemu dan berdiskusi dalam situasi pandemi global ini dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Pertemuan ini cukup bermanfaat bagi proyek compact air, sanitasi, drainase dan pendidikan,” ujarnya.
CDT-TL dan MCC saat ini sedang dalam proses melakukan studi yang tersisa yang akan memberikan data dan informasi kunci untuk menyelesaikan rincian dan ruang lingkup desain proyek pada WSD dan proyek pendidikan untuk mengatasi kendala utama negara terhadap pertumbuhan ekonomi dan pengembangan sumber daya manusia.
Proposal Compact yang diusulkan bertujuan untuk mengurangi beban penyakit negara dengan meningkatkan sistem pengolahan air, sanitasi dan drainase di Dili, dan meningkatkan kualitas pendidikan menengah dengan mendirikan Pusat Keunggulan dan melatih guru sekolah menengah dan pemimpin sekolah.
Meskipun TL menghadapi pandemi Covid-19, namun CDT-TL dengan dukungan dari MCC terus bekerja untuk menyelesaikan studi kelayakan ini. Rencananya, Pemerintah AS dan TL akan menandatangani kesepakatan tersebut tahun ini.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor: Armandina Moniz
