DILI, 25 januari 2024 (TATOLI)— Menteri Pekerjaan Umum (MOP), Samuel Marçal memastikan Pemerintah Konstitusional ke-IX akan melanjutkan proyek rehabilitasi dan pemeliharaan jalan awasan Hatubuilico, kotamadya Ainaro dan Letefoho (Ermera).
Samuel Marçal mengingatkan banyak proyek yang sebelumnya diluncurkan pada pemerintahan sebelumnya tetapi MOP akan melakukan verifikasi ulang sebelum melanjutkan ke tahap berikutnya.
“Banyak proyek yang kita tangguhkan dulu karena sebagian belum memiliki desain dan perincian. Untuk Letefoho ke Hatubuilico, kita sudah perbiki beberapa masalah teknis dan saat ini mereka sudah melanjutkannya,” ungkap Menteri Samuel secara eksklusif pada Tatoli.
Kontruksi jalan untuk kabupaten Hatubuilico di kotamadya Ainaro dan di Letefoho (Ermera) dilakukan karena berlokasi di kaki gunung Ramelau, dan memiliki tanah yang subur untuk berbagai tumbuh-tumbuhan.
Daerah tersebut serta memiliki daya tarik wisatawan yang tinggi dan mampu mendiversifikasi ekonomi masyarakat jika dikembangkan dengan baik.
Direktur Eksekutif ADN (Otoritas Pembangunan Nasional), Rui Lorenço juga mengungkapkan bahwa pihaknya aktif melakukan verifikasi sesuai dengan proyek yang dibiayai oleh Pemerintah.
“Letefoho dan Hatubuilico proyeknya tergantung pada MOP untuk dilanjutkan atau tidak karena tugas ADN adalah melakukan verifikasi sebelum dan sesudah proyek selesai,” katanya.
Peresmian untuk proyek tersebut dilakukan pada 16 mei 2023 oleh MOP dan Otoritas Daerah dari Ermera dan Ainaro dengan nilai total $25,540,405.33 ($25.5 juta) yang dibiayai berdasarkan perjanjian pinjaman dengan Bank Dunia.
Dijelaskan rehabilitasi dan pemeliharaan jalan Hatubuilico – Letefoho (KM 11+ 900 sampai dengan KM 30+307.88) dilakukan oleh perusahaan China Civil Engineering Construction Cooperation (CCECC), berdurasi 22 bulan/ dua tahun dengan jarak 18km.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz
