DILI, 27 november 2023 (TATOLI)— Presiden Republik Guinea-Bissau, General Umaro Sissoco Embalo mengatakan, pihaknya akan mendirikan Kedutaan Besar (Kedubes) Guinea-Bissau di Timor Leste, agar lebih memperkuat lagi hubungan bilateral antara kedua negara khusunya dibidang politik dan diplomatik.
Hal tersebut disampaikan Presiden Guinea-Bissau kepada wartawan usia bertemu Presiden Republik Timor-Leste, Jose Ramos Horta di Istana Negara, Bairro Pite, Dili, senin ini.
“Rakyat Guinea Bissau dan Timor-Leste adalah saudara. Kita lebih dari sekedar teman, dimana perjuangan demi kemerdekaan yang sama, dan hari ini, negara kita bebas dan merdeka. Maka, itu kita harus memiliki hubungan yang baik dalam segala hal,” kata Presiden Umaro Sissoco Embalo.
Dikatakan, rencana pembukaan kedutaan Guinea Bissau di Timor-Leste telah dibicarakan bersama. Dan, dalam pertemuan berbicara tentang beberapa topik, termasuk situasi konflik internasional yang terjadi.
Berita terkait : Perkuat hubungan persaudaraan, Presiden Guinea-Bissau temui PM Xanana
“Kami juga membahas situasi kekerasaan internasional yang saat ini terjadi, di Gaza, Ukraina dan Rusia,” katanya.
Sementara, Presiden Horta mengucapkan terima kasih atas kunjungan Presiden Guinea Bissau ke Timor-Leste. “ Presiden Guinea Bissau melakukan kunjungan ke Timor menjawab undangan dari saya selaku Presiden Republik. Presiden Guinea Bissau akan menghadiri Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Proklamasi Kemerdekaan Timor-Leste yang ke-48 di Dili,” kata Horta.
“Untuk pertama kali, Presiden Guinea Bissau datang ke negara kita. Ini merupakan suatu kehormatan,” papar Presiden Horta.
Presiden Horta mengakui bahwa, Guinea Bissau sangat mendukung Timor- Leste, sejak proses kemerdekaan hingga saat ini.
Timor-Leste dan Guinea-Bissau memiliki sejarah hubungan bilateral yang panjang dan kompleks. Kedua negara ini memiliki banyak kesamaan seperti kondisi geografis, kebudayaan, dan sejarah yang mirip. Namun, juga ada beberapa perbedaan yang signifikan antara kedua negara ini.
Timor-Leste dan Guinea-Bissau pertama kali menjalin hubungan diplomatik pada tahun 1974, setelah kemerdekaan Timor-Leste dari Portugal. Pada saat itu, Guinea-Bissau mengakui Timor-Leste sebagai negara merdeka dan menghubungi Timor-Leste sebagai negara pertama di dunia.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz
