iklan

EKONOMI, HEADLINE

Dewan Menteri setujui batas maksimal APBN 2024 senilai $1,6 miliar

Dewan Menteri setujui batas maksimal APBN 2024 senilai $1,6 miliar

Perdana Menteri, Kay Rala Xanana Gusmão memimpin rapat Dewan Menteri di Kantor Pemerintah, rabu (02/10). Foto Tatoli/Francisco Sony

DILI, 02 oktober 2023 (TATOLI)– Dewan Menteri hari ini memutuskan untuk menyetujui jumlah batas maksimal Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN)  tahun 2024 dengan nilai sebesar $1,6 miliar.

“Jumlah ini mencerminkan penurunan sebesar 18 persen atau setara dengan 360 juta dolar AS, dibandingkan dengan APBN 2023,” jelas Menteri Keuangan, Santina José Rodrigues Viegas Cardoso melalui konferensi pers usai menghadiri pertemuan Dewan Menteri di Kantor Pemerintah, senin ini.

Dijelaskan total keseluruhan sebesar $1,6 miliar mencakup alokasi $1.458.292.345 untuk pemerintah pusat, jaminan sosial $81.707.655 dan Daerah Administratif Khusus Oe-Cusse Ambeno (RAEOA) senilai $60.000.000.

“Angka ini tidak termasuk Dana Cadangan Jaminan Sosial, yang berjumlah $162.007.651,” katanya.

Dari jumlah total dana maksimal APBN 2024, sebagian sebesar $400.276.781 akan dialokasikan untuk gaji yang mewakili pengurangan 14 persen dibandingkan tahun 2023.

Berita terkait : APBN 2024, Pemerintah rencana siapkan antara $1,6 hingga $1,9 miliar

Selain itu, dana sebesar $254.767.075 akan dialokasikan untuk belanja barang dan jasa, yang mencerminkan penurunan sebesar 36 persen dibandingkan dengan APBN 2023.

Sementara,  untuk belanja modal kecil, direncanakan sebesar $247.320, sedangkan untuk modal pembangunan sebesar $177.606.384 juta, yang mencerminkan penurunan sebesar 14 persen dan 23 persen.

Terakhir, alokasi sebesar $767.102.440 direncanakan untuk ke transfer publik, yang mewakili pengurangan 13 persen dibandingkan dengan APBN 2023.

Badan-badan publik sekarang akan menyelesaikan perencanaan proposal anggaran mereka untuk dianalisis oleh Komite Peninjau Anggaran dari tanggal 23 oktober hingga 09 november 2023.

Batas maksimal dana APBN 2024 diharapkan akan disetujui oleh Dewan Menteri pada 14 november 2023 dan disampaikan ke Parlemen Nasional pada 24 november 2023 untuk diperdebatkan sebelum disetujui. 

Reporter : Cidalia Fátima

Editor    : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!