iklan

EKONOMI, INTERNASIONAL, HEADLINE

PM Xanana perkenalkan peluang investasi di Timor-Leste pada Investor China

PM Xanana perkenalkan peluang investasi di Timor-Leste pada Investor China

Perdana Menteri, Kay Rala Xanana Gusmão dan Wakil Perdana Menteri, Menteri Koordinator Urusan Ekonomi dan Menteri Pariwisata dan Lingkungan, Francisco Kalbuadi Lay melakukan pertemuan dengan sektor swasta China di Sofitel Hotel, Kota Hangzhou, Provinsi Zheuhiang, China. Foto spesial

DILI, 25 september 2023 (TATOLI)– Perdana Menteri, Kay Rala Xanana Gusmão dan Wakil Perdana Menteri, Menteri Koordinator Urusan Ekonomi dan Menteri Pariwisata dan Lingkungan, Francisco Kalbuadi Lay melakukan pertemuan dengan sektor swasta China yang ingin membuka investasi di Timor-Leste.

Berdasarkan siaran pers yang diakses Tatoli, dijelaskan selama pertemuan tersebut, Pemerintah memperkenalkan program-program besar dari Pemerintah Konstitusional ke-IX yang akan difokuskan dalam lima tahun ke depan khususnya pada pembangunan negara dan bangsa.

“Saya memberitahu kepada sektor swasta di dalam pemerintah bahwa dalam lima tahun mandat kami untuk mengembangkan ekonomi dan meminta mereka untuk berinvestasi dalam bidang apa saja yang mereka bisa,” kata PM Xanana setelah bertemu dengan sektor swasta China di Sofitel Hotel, Kota Hangzhou, Provinsi Zheuhiang, China.

Timor-Leste sangat membutuhkan investasi asing yang bisa membantu pembangunan infrastruktur dan ekonomi rakyat Timor-Leste.

Xanana mengatakan bahwa pemerintah saat ini berkomitmen untuk melakukan reformasi hukum investasi dan mencari fasilitas sistem yang aman untuk membangun kepercayaan sektor swasta asing dari Perhimpaunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara (ASEAN), Asia termasuk Eropa untuk membuka investasi.

PM Xanana menjelaskan apa yang Timor-Leste butuhkan terutama adalah investasi dalam infrastruktur jalan, air bersih, pelabuhan, bandara, pertanian, perikanan, sektor pertambangan dan gas khususnya eksplorasi Great Sunrise dan lainnya.

“Sektor swasta ini akan melihat di mana saja yang mereka bisa berkontribusi dan kami akan membantu bidang-bidang tertentu,” ujar PM Xanana.

Kepala Pemerintahan mengakui bahwa Timor-Leste menghadapi banyak masalah di beberapa sektor dan sumber daya manusia, tetapi rakyat dan negara bermimpi untuk memajukan negara ini, dengan dukungan dan investasi dari sektor swasta asing.

“Kami sangat membutuhkan investasi untuk membangun prasarana dan berkembang dalam ekonomi Timor-Leste,” kata Xanana dalam pertemuan dengan hampir 20 pengusaha di Hotel Sofitel.

Selama pertemuan, sektor swasta besar dari negara-negara seperti China, Makau, dan Singapura memperkenalkan profil perusahaan mereka yang menarik untuk mendapatkan investasi di sektor-sektor yang dijelaskan oleh kepala pemerintahan.

Pertemuan tersebut dihadiri Menteri Administrasi Negara, Tomás do Rosario Cabral, Menteri Perencanaan Investasi Strategis Gastão de Sousa, Menteri Pemuda, Olahraga, Seni dan Kebudayaan Nelio Isac Sarmento, sektor swasta yang diwakili Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri  Timor-Leste (CCI-TL) juga sebagai Direktur Perusahaan AERO Dili, Lorenço de Oliveira.

Adapun Duta Besar Timor-Leste untuk China, Abrão Santos dan Duta Kamar Dagang Industri Timor-Leste untuk China, Benjamin “SAIMESAK”. Pertemuan ini diakhiri dengan PM Xanana memberikan kain Tais dan kopi Timor-Leste kepada para sektor swasta. 

Reporter : Cidalia Fátima

Editor     : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!