DILI, 12 juni 2023 (TATOLI)– Adventist Development and Relief Agency (ADRA TL) Timor-Leste (TL) dan Kedutaan Besar (Kedubes) Selandia Baru di TL kembali mengevaluasi program SHAPE yang telah melibatkan 519 petani di kotamadya Viqueque.
Country Director ADRA TL, Virginia Pycroft menjelaskan evaluasi dilakukan untuk melihat kemajuan rantai nilai produk pertanian dalam proses produksi dan komersialisasi.
“Kami membahas proses rantai nilai produk lokal. Kami sedang mengevaluasi keberlanjutan stok produk, produksi, dan sistem pasar,” ujar Country Director ADRA TL, di ruang rapat ETDA, Fatuhada, senin ini.
Sejauh ini program SHAPE telah melibatkan 519 petani yang terdiri dari 309 laki-laki dan 210 perempuan di kotamadya Viqueque. Dimana ADRA TL bekerjasama dengan petani dalam proses Penanaman produk lokal, produksi, dan juga proses perdagangan.
Virginia Pycroft mengatakan ADRA TL juga mendukung petani dengan peningkatan kapasitas literasi keuangan, pengelolaan uang, keterampilan bisnis, dan keterampilan pasar.
“ADRA TL memainkan peran penting untuk bekerja bersama petani untuk memastikan bahwa produk dikumpulkan dari petani dan konsumen dengan kualitas yang baik,” jelasnya.
Sementara, Sekretaris Pertama Pengembangan Kedutaan Besar Selandia Baru, Nick Borthwick menyebutkan Kedubes berkomitmen untuk bekerja sama dengan pemerintah Timor-Leste, mitra Pembangunan, dan juga mendukung petani lokal untuk meningkatkan produk lokal dan juga untuk konektivitas pasar.
“Kami senang dapat bekerja sama dengan kementerian pemerintah seperti Kementerian Pertanian dan Perikanan (MAP), Kementerian Perdagangan dan Industri Pariwisata (MTKI), dan lembaga terkait lainnya,” katanya.
Ia menghargai dukungan teknis yang diberikan ADRA TL untuk membantu petani lokal untuk mengintensifkan produksi produk lokal dan link ke pasar domestik.
Diketahui bahwa dari januari hingga maret 2023, para petani telah mengumpulkan lebih dari $22.058,00 dari rantai nilai produk jahe, kemiri kelapa, dan ubi kaki gajah yang dibudidayakan di kotamadya Viqeuque.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz
