iklan

EKONOMI, INTERNASIONAL, HEADLINE

Maret, Pelican Paradise umumkan kontraktor proyek hotel dan resort Tasitolu–Tibar

Maret, Pelican Paradise umumkan kontraktor proyek hotel dan resort Tasitolu–Tibar

Direktur Eksekutif Pelican Paradise, Jeremiah Chan. Foto TATOLI/Egas Cristovão

DILI, 10 februari 2023 (TATOLI)— Pelican Paradise akan mengumumkan nama kontraktor untuk proyek megah Hotel dan Resort bintang lima (5) yang berlokasi di Tasitolu (Dili) dan Tibar (Liquiça) pada akhir maret 2023.

“Proses tender masih berjalan. Seharusnya proses tender sudah selesai tetapi para kontraktor minta untuk memperpanjang waktu sampai 15 februari 2023,” jelas Direktur Eksekutif Pelican Paradise, Jeremiah Chan pada Tatoli secara esklusif di Timor Plaza, jumat ini.

Ia menjelaskan bahwa, para kontraktor menanggapi bahwa konstruksi ini sangat kompleks dan membutuhkan sedikit waktu lagi untuk menyelesaikan pengajuan tender.

Berita terkait : Presiden Horta letakan batu pertama kontruksi Pelican Paradise

Jeremiah Chang menyebutkan setelah proses tender selesai, Pelican Paradise akan melakukan analisis kepada setiap proposal tender selama sebulan dan akan diumumkan pada akhir maret 2023.

“Perusahaan Pelican juga setuju, dan saya percaya sampai 15 februari kami sudah bisa menerima tender dari para kontraktor. Setelah itu akan dianalisis sampai maret dan  kami juga bisa mengumumkannya,” katanya.

Ia menyebutkan, dalam proses tender para kontraktor harus menyediakan struktural desain sesuai dengan model dan arsitek yang sudah diberikan Pelican Paradise. Jika analisis selesai pada waktunya untuk proses negosiasi dan konstruksi akan segera dimulai selama 36 bulan (3 tahun).

Pelican Paradise juga membuka tender untuk kontraktor nasional agar proyek pembukaan jalan serta mempersiapkan kerjasama dengan LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) lokal untuk menanam pohon.

Berita terkait : Pelican Paradise presentasikan desain hotel bintang lima kepada Pemerintah

Selain itu, saat ini pihaknya juga tengah bernegosiasi dengan Pusat Listrik Timor-Leste (EDTL)  dan BTL (Be’e Timor-Leste) untuk menghubungkan air dan listrik agar proses konstruksi bisa dimulai dengan memperkerjakan 1.000 pekerja untuk tahap awal.

Sementara, Project Manager Pelican Paradise, Osvaldo Boavida juga memastikan bahw tahun ini proyek tersebut akan segera dimulai karena proses tender sudah dibuka sejak september 2022.

“Proses sudah dimulai sejak september 2022 tetapi karena mendekati akhir tahun dan setelah januari ada tahun baru imlek dan karena proses ini masih sedikit kompleks dan sangat besar jadi diharapkan maret nanti bisa diumumkan,”ucapnya.

Resort kelas dunia ini akan mencakup Hotel, rumah susun, vila, lapangan golf, lapangan tenis, pusat pengembangan remaja, klub, rumah sakit, pusat perbelanjaan, dan sebagainya.

Fase pertama dari mega proyek senilai $700 juta ini diperkirakan akan mempekerjakan sekitar 1.000 lebih pekerja warga Timor Leste. Resort ini akan mencakup 550 hektar, dari Tasitolu di Dili hingga Tibar di kotamadya Liquica.

Menurut data dari TradeInvest, Pelican Paradise dengan nama resmi Pelican Elior Hotel, Unip. Lda adalah perusahaan asal Singapura yang telah menerima Investement Certificate (IC) dan Declaration of Benefit dari Pemerintah TL pada 2018.

Berita terkait : Bangun hotel bintang lima, Pemerintah TL-Pelican Paradise tandatangani SIA

Disebutkan biaya investasi untuk proyek di Tasitolu sendiri senilai $110,000,000.0. Dimana dalam persetujuan tersebut dituliskan  kerjasama  Pelican Paradise dan Pemerintah TL itu dengan masa berlaku hingga  2026.

Reporter   : Cidalia Fátima

Editor        : Armandina Moniz

 

 

 

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!