DILI, 05 desember 2022 (TATOLI) – Ketua Dewan Direksi Institut Nasional Jaminan Sosial (INSS -tetun), Longuinhos Armando Leite mengatakan sejak 2016 hingga sekarang sekitar 100.000 orang telah terdaftar dan berkontribusi pada dana jaminan sosial.
“Saat ini kami melaporkan sekitar 100 ribu penerima manfaat, di mana sekitar 54 ribu di antaranya adalah administrasi publik, Kepolisian Nasional Timor-Leste (PNTL), Angkatan Bersenjat a Pertahanan Timor-Leste (F-FDTL)”, jelas Longuinhos Leite kepada wartawan di Caicoli, Dili.
Menurut Longuinhos, INSS mengalokasikan satu nomor jaminan sosial untuk setiap orang yang terdaftar dan membayar iuran jaminan sosial setiap bulan.
Disinggung soal hak santunan bagi orang yang sudah meninggal dunia, Longuinhos mengklarifikasi bahwa jika ahli waris meninggal dunia, istrinya hanya akan menerima satu tahun dan keluarganya akan mendapat uang santunan nantinya.
Pejabat itu juga menunjukkan contoh hak pensiunan, jika seorang pensiunan guru berpenghasilan lebih dari $300 sebulan, institut akan membayarnya setengah dari gajinya setiap bulan. INSS saat ini memiliki $156 juta dari rezim iuran Jaminan Sosial.
Parlemen Nasional, pada 21 september 2019 menyetujui pembentukan rezim iuran Jaminan Sosial. Skema ini bermaksud untuk mendukung persalinan jaminan sosial, paternitas jaminan sosial, dan hak orang yang sudah meninggal dunia.
Reporter: Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz
