iklan

KESEHATAN, HEADLINE

Pemerintah TL dan UNICEF tandatangani Kerjasama Rencana Aksi Tanggap Malnutrisi  

Pemerintah TL dan UNICEF tandatangani Kerjasama Rencana Aksi Tanggap Malnutrisi  

Pemerintah Timor-Leste dan UNICEF menandatangani rencana aksi kerja sama untuk menanggapi kekurangan gizi. Acara penandatanganan diadakan di City 8 Dili, Jumat (09/05). Foto Tatoli/Mirandolina Barros Soares

DILI, 09 Mei 2025 (TATOLI)—  Wakil Perdana Menteri dan  Menteri Koordinator Sosial, Menteri Pembangunan Pedesaan dan Perumahan Masyarakat, Mariano Assanami Sabino dan  Perwakilan UNICEF di Timor Leste, Patrizia Digiovanni menandatangani Kerjasama Rencana Aksi Tanggap Malnutrisi untuk mengatasi masalah kekurangan gizi terutama stunting di Timor – Leste.

Kerjasama Rencana Aksi Tanggap Malnutrisi tersebut untuk mengesahkan kerjasama yang telah dilakukan antara UNICEF dengan departamen yang ada di Kabinet Wakil Perdana Menteri seperti,  Dewan Nasional Keamanan, Ketahanan Pangan dan Gizi di Timor-Leste  (CONSANTIL – Council for Food Security, Sovereignty, and Nutrition in Timor-Leste) dan Satuan Misi dalam Memerangi Stunting (UNMICS).

Dalam acara penandatanganan itu, Wakil Perdana Menteri, Mariano Assanami mengucapkan terima kasih kepada UNICEf yang bekerjasama dengan Pemerintah mendukung sistem yang baik serta memfasilitasi program prioritas pemerintah.

“Hari ini kita menandai momen penting dalam perjuangan kita melawan kekurangan gizi anak, penandatanganan Kerjasama Rencana Aksi Tanggap Malnutrisi bersama dengan UNICEF ini bukan hanya sekadar proses formal, tetapi juga deklarasi nasional,”  kata Assanami pada sambutannya pada  acara penandatangan yang dilakukan di City 8 Dili, jumat ini.

Dikatakan, dokumen ini memberikan  dorongan dan akuntabilitas terhadap usaha pemerintah dan  dengan kepemimpinan UNMICS dan CONSANTIL, tidak hanya meningkatkan koordinasi, tetapi juga membangun sistem tata kelola gizi yang berbasis bukti, berkelanjutan dan berasal dari suara dan kebutuhan masyarakat di negara ini.

Ditempat yang sama, Perwakilan UNICEF di Timor Leste, Patrizia Digiovanni mengatakan pihaknya berkomitmen untuk mencegah malnutrisi di Timor-Leste, dan menjaga ketahanan pangan agar semua anak di Timor – Leste dapat mengakses nutrisi yang baik.

“Penandatanganan Kerjasama Rencana Aksi Tanggap Malnutrisi merupakan rencana kerja tahunan  dengan Kabinet Wakil Perdana Menteri yang merupakan penegasan kembali komitmen bersama kita untuk mengakhiri kekurangan gizi di Timor-Leste. UNICEF bangga mendukung UNMICS dan CONSANTIL  untuk meningkatkan tata kelola gizi, koordinasi, dan keterlibatan masyarakat, serta membangun fondasi bagi masa depan kita yang sehat bagi semua anak di Timor-Leste,” jelasnya.

Selain itu, Direktur Eksekutif UNMICS di Timor – Leste, Joel Maria Pereira menginformasikan bahwa, selain dari acara penandatangan juga digelar  workshop yang mana membahas sensibilisasi program antara Kementerian terkait.

“Dalam rencana strategi bahwa tugas dari penanggung jawab dari setiap Kementerian harus dilaksanakan. Maka dari itu setiap Kementerian terkait harus berfokus pada implementasi perencanaan sesuai dengan kegiatan yang ada dalam perencanaan, sehingga dapat mencegah malnutrisi di Timor – Leste,” ujarnya.

Menurut data yang ada sekitar 47% anak yang berusia lima tahun kebawah mengalami stunting, yang memiliki dampak jangka panjang yang sangat signifikan terhadap kesehatan fisik dan mental mereka, dalam memengaruhi kemampuan kognitif dan produktivitas mereka sepanjang hidup mereka.

Sementara itu, Kerjasama Rencana Aksi Tanggap Malnutrisi adalah kolaborasi berbagai pihak, termasuk pemerintah, lembaga swadaya masyarakat (LSM), dan masyarakat, untuk mengatasi masalah kekurangan gizi, terutama stunting. Rencana aksi ini mencakup berbagai upaya, seperti edukasi, pemberian makanan bergizi, dan pengobatan untuk kondisi medis yang menyebabkan malnutrisi.

Reporter : Mirandolina Barros Soares

Editor    : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!