DILI, 08 januari 2025 (TATOLI)— Operator Telekomunikasi CESLINK belum menghadirkan layanannya di Timor-Leste setelah menerima sertifikat registrasi dari Pemerintah melalui Otoritas Komunikasi Nasional (ANC – tetum) pada 16 november 2021.
Ketua ANC, Flávio Cardoso Neves mengatakan sertifikat registrasi diberikan oleh pemerintahan sebelumnya dimana ANC dipimpin João Olívio Freitas pada perusahaan telekomunikasi CESLINK setelah melengkapi berbagai persyaratan sesuai undang-undang pasal 30 no. 15/2012.
“Pemerintahan sebelumnya sudah memberikan sertifikat registrasi untuk mereka (CESLINK) tetapi sebelum dimulai operasi harus memiliki spektrum, dan ini mereka belum melakukan pengajuan, dan sampai hari ini belum datang,” jelas Flávio Cardoso Neves pada Tatoli secara eksklusif di kantor Kementerian Transportasi dan Komunikasi (MTK tetun), rabu ini.
Berita terkait : CESLINK, S.A presentasikan modal investasi sebesar $5 juta
Dikatakan, sebelumnya setelah diberikan izin CESLINK wajib membayar pajak reguler 2% setiap tahun kepada ANC. Perusahaan CESLINK juga harus melakukan pengajuan pada ANC untuk mendapatkan izin memiliki nomor telepon dan izin spektrum.
Kendati demikian, Ketua ANC menegaskan jika sampai tiga tahun CESLINK belum juga melakukan pengajuan maka, akan dilakukan revisi ulang sehingga CESLINK harus memulai lagi dari awal.
“Jika sampai dua atau tiga tahun mereka tidak mengambil tindakan apapun maka ANC sebagai badan regulator akan merevisi kembali untuk mengambil kembali sertifikat registrasi tersebut dan harus dilakukan pengajuan baru,” tegasnya.
Flávio Cardoso Neves meminta pada operator telekomunikasi CESLINK berkonsultasi dan segera mengurus pengajuan spektrum mengingat banyak tahap yang sudah dilalui.
Berita terkait : ANC berikan sertifikat registrasi ke CESLINK
Pada 19 desember 2023, CESLINK S.A telah mempresentasikan proposal rencana investasi sektor telekomunikasi sebesar $5 juta pada Badan Promosi Investasi dan Ekspor (TradeInvest Timor-Leste).
Selainjutanya pada 30 januari 2024, TradeInvest Timor-Leste juga telah mengkonsultasikan proses pendaftaran Perjanjian Investasi Khusus (AEI) antara Pemerintah Republik Demokratik Timor-Leste (RDTL) dan CESLINK, S.A.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz