DILI, 15 Juli 2024 (TATOLI)— Keuskupan Diosis Dili melalui setiap Paroki Gereja yang ada di Dili telah memulai pendaftaran bagi umat yang ingin berpartisipasi dalam misa yang dipimpin Paus Fransiskus di Tasitolu, pukul 16:30 WTL, pada 10 september 2024.
Pengumuman dimulainya pendaftaran bagi umat tersebut resmi dikeluarkan oleh Keuskupan Diosis Dili pada awal bulan juli 2024 ini. Dimana, setiap pendaftaran dilakukan di setiap Paroki Gereja yang ada di Dili.
Sehubungan dengan pengumuman tersebut, sebagian umat bukan hanya warga Timor-Leste tetapi juga ada Warga Negara Asing (WNA) mulai mendaftarkan diri di setiap Paroki Gereja di Timor – Leste.
Berita terkait : Telah dirilis, Inilah jadwal lengkap kunjungan Paus Fransiskus di Timor-Leste
Seperti di Paroki Gereja São Jose Aimutin Dili, hari ini mulai membuka pendaftaran bagi umat yang akan mengikuti misa kudus yang dipimpin Paus Fransiskus pada 10 september mendatang.
Pastor Helio Castor Alves pada Tatoli, di Paroki Gereja São Jose Aimutin Dili, senin mengatakan, pendaftaran telah dibuka untuk semua umat, namun ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi.
Persyaratan-persyaratan bagi umat yang akan berpartisipasi dalam misa adalah :
- Membawa surat pembaptisan (Sertidaun Baptismu)
- Kartu pemilu (Kartaun Eleitoral)
- BI (Billeti Identidade)
- Paspor (Bagi Warga negara asing)
“Dokumen-dokumen itu yang harus dibawa saat melakukan pendaftaran,” kata Pastor Helio Castor.
Berita terkait : Sambut kunjungan Paus Fransiskus, Timor-Leste siapkan $12 juta
Dijelaskan, menurut jadwal dari Komisi Penyelengara bahwa pendaftaraan akan dilakukan selama satu bulan. Sehingga pendaftaran di Gereja São Jose Aimutin dimulai pada senin (15/07) hingga 15 agustus 2024.
“Menurut peraturan dari Pomisi Penyelengara, pendaftaran tersebut tidak di batasi, dan di buka bagi semua umat untuk mengikuti misa, sehingga para lansia yang merasa dirinya masih kuat bisa mendaftarkan diri. Selain itu, untuk anak-anak juga mempunyai hak untuk mendaftar namun harus dilindungi penuh oleh orang tua selama mengikuti misa kudus,” jelasnya.
Pastor Helio mengungkapkan misa kudus yang dipimpin Paus Fransiskus di Tasitolu akan dimulai pada 16:30 WTL. “Jadi, pintu gerbang di Tasitolu akan dibuka pada pukul 06:00 WTL pagi hingga 15:00 WTL,” katanya.
Ia juga mengatakan, bagi WNA yang beragama Katolik, juga dapat mendaftarkan diri di setiap gereja dengan membawa buku paspor dan juga kartu identitas, ” ujar Pastor.
Berita terkait : PM Xanana : Kunjungan Paus Fransiskus sangat penting bagi Timor-Leste
Sementara, untuk pendaftaran dibuka mulai pukul 08:30 WTL hingga 17:30 WTL dan tidak membatasi jumlah umat yang ingin mendaftar untuk mengikuti misa di Tasitolu.
“Semua umat yang mengikuti misa kudus harus mendaftar. Karena ini dapat menfasilitas umat untuk akses masuk dan juga dapat melindungi kita dalam bahaya. Pendaftaran ini bukan menghambat umat untuk mengikuti misa namun ini hanya untuk memfasilitasi,” tuturnya.
Saat ini ada 15 sukarelawan yang membantu di Gereja Paroki São Jose untuk pendaftaran karena ada banyak umat yang ikut mendaftar sehingga di perlukan tenaga yang banyak untuk saling membantu.
“Kita sebagai umat Katolik, mempunyai tugas untuk mengikuti misa kudus. Sehingga kita juga mempunyai kewajiban untuk mengikuti persyaratan yang ada. Karena persyaratan tersebut dapat memberikan manfaat bagi diri kita sendiri. Karena setelah mendaftar kita akan mendapatkan kartu dengan barcode, yang akan di scan, sehingga dapat memfasilitasi kita,” kata Pastor Helio.
Pastor Helio juga meminta kepada semua umat untuk mendaftarkan diri dengan membawa persyaratan yang ada, sehingga dapat berkontribusi dalam keamanan selama kunjungan Paus Fransisikus di Timor – Leste.
Berita terkait : PNTL – POLRI bekerjasama jamin keamanan selama kunjungan Paus Fransiskus
Pemimpin Gereja Katolik sedunia, Paus Fransiskus, akan mengunjungi Timor-Leste pada 09 – 11 september mendatang.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz