iklan

POLITIK, INTERNASIONAL, BOBONARU, HEADLINE

HUT FALINTIL ke-48, Horta minta anggota F-FDTL lebih dekat dengan masyarakat

HUT FALINTIL ke-48, Horta minta anggota F-FDTL lebih dekat dengan masyarakat

Anggota Pasukan F-FDTL sedang melakukan parade militer dalam peringatan HUT FALINTIL ke-48 di di kampung Odelgomo, Desa Ai-Asa, Pos adminsitratif Bobonaro, kotamadya Bobonaro, pada minggu (20/08/2023). Foto Tatoli/Sergio da Cruz

DILI, 20 agustus 2023 (TATOLI)— Dalam peringatan HUT FALINTIL (Angkatan Bersenjata Pembebasan Pertahanan Nasional Timor Leste) ke-48, Presiden Republik, José Ramos Horta, meminta F-FDTL (Pasukan Pertahanan Bersenjata Republika Demokratika Timor-Leste) untuk lebih mendekatkan diri dengan masyarakat.

Peringatan HUT FALINTIL ke-48 (20 agustus 1975-20 agustus 2023) untuk tahun ini digelar di kampung Odelgomo, Desa Ai-Asa, Pos adminsitratif Bobonaro, kotamadya Bobonaro, pada minggu (20/08/2023).

Dalam peringatan HUT FALINTIL tersebut, Presiden Horta meminta adanya pembaruan dan modernisasi agar anggota F-FDTL lebih dekat dengan masyarakat di seluruh teritori Timor-Leste.

“Dalam konteks dunia yang semakin mengglobal dan saling tergantung, inilah peran yang diberikan  anggota F-FDTL dan harus ada pembaruan dan modernisasi untuk kebutuhan rakyat Timor. Karena, kedekatan personil militer dengan masyarakat sangatlah penting. Hal itu mengingatkan kita pada brigade anggota FALINTIL yang membawa kesehatan dan pendidikan lebih dekat dengan masyarakat dan membantu para pengungsi di pegunungan selama periode kependudukan penjajahan di negara kita,” kata Presiden Horta dalam siaran pers yang diakses Tatoli, minggu ini.

Presiden Republik, José Ramos Horta saat memberikan pidato dalam peringatan HUT FALINTIL ke-48 di di kampung Odelgomo, Desa Ai-Asa, Pos adminsitratif Bobonaro, kotamadya Bobonaro, pada minggu (20/08/2023). Foto Tatoli/Sergio da Cruz

Kepala Negara,  menambahkan perubahan konsep dan paradigma akan  membawa F-FDTL lebih dekat lagi dengan rakyat.

Presiden Horta berharap, jika F-FDTL bekerjsama dengan Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) akan dapat lebih mempromosikan pembangunan atau proses rehabilitasi tempat pendidikan atau Kesehatan dalam konteks Teknik Militer.

“Kita melihat bahwa, personil militer lebih aktif di masyarakat pada saat terjadi bencana alam, dengan intervensi dalam pemadaman kebakaran, penyelamatan korban banjir, tanah longsor, atau bencana angin topan. Parra personal militer akan bekerja sama dengan pihak berwenang yang merupakan bagian dari Sistem Perlindungan Sipil,”  jelasnya.

Selain itu,  personil militer siap hadir dalam situasi darurat, seperti krisis pandemi COVID-19 dan situasi lain yang membahayakan perdamaian dan keamanan dalam negeri, dan bekerja sama dengan pihak yang berwenang, seperti Kepolisian Nasional Timor Leste (PNTL) dan pelayanan keamanan serta lainnya dalam kerangka kerja sistem pertahanan dan keamanan nasional yang terintegrasi.

Dalam perayaan tersebut, Kepala Negara memberikan penghormatan kepada para Martir dan Pahlawan yang dengan pengorbanan, komitmen dan dedikasi telah mencurahkan darah mereka dan mempersembahkan air mata dan keringat mereka untuk kebebasan negara Timor-Leste dan penjajahan.

“Kita merayakan, dalam momen yang khidmat, dengan penghargaan, medali dan perayaan, dan kita memberikan penghormatan kepada semua prajurit tanpa nama, sersan dan perwira, yang berada di garis depan dalam pembentukan FALINTIL, dari asal-usul dan transformasi ke  F-FDTL.  Selanjutnya, kita percayakan kepada mereka misi untuk mempertahankan integritas teritorial, kedaulatan nasional, melawan ancaman internal atau eksternal terhadap kemerdekaan kita,” ucap Horta.

Repoter : Mirandolina Barros Soares

Editor     : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!