iklan

INTERNASIONAL, HEADLINE, PENDIDIKAN

MESSK : 73% Perguruan Tinggi di Timor-Leste dapatkan akreditasi tingkat C

MESSK : 73% Perguruan Tinggi di Timor-Leste dapatkan akreditasi tingkat C

Menteri Pendidikan Tinggi, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan (MESSK) José Honorio da Costa Gerónimo melakukan pertemuan dengan semua Intansi Pendidikan Tinggi (PT) di Timor-Leste, yang digelar di Hotel Novo Turismo Dili, jumat (18/08). Foto Tatoli/Egas Cristóvão

DILI, 18 agustus 2023 (TATOLI)— Kementerian Pendidikan Tinggi, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan (MESSK) melalui Badan Nasional Pengkajian Evaluasi dan Akreditasi Akademik (ANAAA), mengevaluasi bahwa 73% program Akademik di semua Pendidikan Tinggi di Timor-Leste mendapatkan akreditasi tingkat C.

Hal tersebut dikatakan Menteri MESSK, José Honorio da Costa Gerónimo pada wartawan usai  melakukan pertemuan dengan semua Intansi Pendidikan Tinggi (PT) di Timor-Leste, yang digelar di Hotel Novo Turismo Dili, jumat ini.

Dikatakan, pertemuan yang dilakukan dengan  tujuan untuk mendengarkan pendapat tentang masalah yang dihadapi oleh semua Intansi Pergurunan Tinggi.

“Setelah 20 tahun, kita melihat bahwa Intansi Pendidikan Tinggi kita mulai dari Universitas hingga Institut, memiliki 151 program yang dilakukan evaluasi oleh ANAAA, namun sekitar 73% Perguruan Tinggi kita masih dalam tingkat akreditasi C,” kata Menteri José Honorio da Costa Gerónimo.

Dikatakan, Universitas Nasional Timor Lorosa’e (UNTL) sebagai Intansi Perguruan Tinggi Pemerintah hanya mempunyai tingkat akreditasi A di program Akademik Teknik dan kebanyakan mendapatkan tingkat akreditasi C.

“Maka dari itu MESSK akan bekerjasama dengan mereka, agar dapat membawa Pendidikan Tinggi yang lebih baik di masa depan, dan Pemerintah juga tetap mendukung semua universitas pribadi di Timor-Leste agar dapat berjalan dengan baik, dengan memberikan dukungan asistensi teknik,” jelasnya.

Menteri MESSK itu juga berharap semua pendapat dan keluhan atau input yang diberikan oleh para Rektor dari 19 Instansi Pendidikan Tinggi dapat membangun dan mengembangkan Pendidikan Tinggi di Timor-Leste yang berkualitas.

“Pemerintah Konstitusional ke-IX melalui MESSK mempunyai 23 program dan program yang paling penting, untuk menangani masalah yang dihadapi oleh semua intansi sehingga MESSK dapat mendukung asisten dengan  memberikan pendidikan yang berkualiatas di masa depan,” ujarnya.

Sementara, Direktur Eksekutif ANAAA, Nilton Diamantino Paiva, mengatakan kehadiran ANAAA dalam rapat tersebut untuk mengevaluasi partisipasi semua Instansi publik dan melihat hambatan, dan masalah yang dihadapi semua Instansi Perguruan Tinggi, sehingga dapat mengevaluasi sesuai dengan standar di setiap universitas.

“Syarat untuk mendapatkan akreditasi yang pertama harus mempunyai misi dan visi yang jelas, kurikulum, Learning of Come, dan mempunyai sumber daya manusia yang memadai, serta harus mempunyai wisudawan dan mempunyai infrastruktur, keuangan dengan mendukung juga perencanaan untuk lima tahun,” jelasnya.

Dilain pihak, Rektor Universitas Nasional da Paz (UNPAZ), Adolmando Amaral berharap MESSK dapat bekerjasama dengan baik untuk semua Intansi Publik untuk memberikan Pendidikan Tinggi yang berkualitas.

Reporter : Mirandolina Barros Soares

Editor     : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!