DILI, 28 Februari 2023 (TATOLI)—Tim dari Perusahaan Melwire Rolling (PVT) Ltd dari Srilanka, melakukan pertemuan dengan Presiden Republik, José Ramos Horta. Dalam pertemuan perusahaan tersebut tertarik berinvestasi pada bidang industry, khususnya pembukaan pabrik semen dan besi di Timor-Leste (TL).
“Kami membawa investor untuk berinvestasi pada pabrik semen dan besi. Karena, kami melihat Timor leste sangat membutuhkan investasi di bidang tersebut. Kami juga menyampaikan investasi kami senilai $50 juta di sektor industri tersebut,” kata Pengusaha Timor-Leste, Vicenti Maubussi, yang mendampingi tim dari perusahaan Srilanka kepada wartawan usai bertemu Presiden Republik, di Istana Kepresidenan Dili, selasa ini.
Dijelaskan, dalam memproduksi semen dan besi tersebut dapat juga mengekspor ke luar negeri seperti Indonesia dan Australia. Karena, para investor tersebut mempunyai pabrik semen dan besi internasional di Srilanka dan Ghana.
Dikatakan, setelah melakukan survei beberapa tahun, tempat yang direncanakan untuk pembukaan pabrik semen dan besi di kotamadya Baucau dan Lautem.
“Kami melakukan survei beberapa tahun lalu. Dan kami menemukan kekebalan batu putih di dua kotamadya tersebut. Dimana, di Lautem lebih tebal dibandingkan di Baucau. Namun, semuanya tergantung pada tes laboratorium yang akan menentukan batu mana yang lebih baik,” ujarnya.
Diungkapkan, pabrik akan dibuka setelah dilakukan studi perbandingan selama tiga hingga empat bulan.
“Kami menjamin kualitasnya. Karena, semen internasional yang diproduksi di Srilanka diekspor ke banyak negara,” tegasnya.
Sementara itu, dalam pertemuan Kepala Negara juga, sangat senang dengan investasi tersebut dan berharap dapat dilaksanakan secepatnya. Karena TL sebentar lagi akan menjadi anggota ASEAN dan ini merupakan peluang di pasar internasional.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz
