DILI, 16 januari 2023 (TATOLI)— Kementerian Pekerjaan Publik (MOP -tetun) bersama Lembaga Manajemen Peralatan Pendukung Pembangunan Infrastruktur (IGEADI -portugis) hari ini mengumumkan kehadiran enam kelompok brigade baru yang akan melayani masyarakat di seluruh wilayah Timor-Leste (TL).
“Tahun lalu IGE ditransformasi ke IGEADE, dan hari ini kita umumkan enam kelompok brigade baru untuk mendukung mereka yang membutuhkan seperti pembukaan dan perbaikkan jalan, dan melayani masyarakat dalam situasi darurat,” kata Ketua IGEADI, Ermenegilda da Costa Laurentina di kantor IGEADI, senin ini.
Dikatakan, setiap akan bertanggung jawab untuk beberapa daerah. Seperti kelompok brigade Daitula akan bertanggung jawab di kotamadya Baucau, Lautém dan Viqueque. Sementara kelompok brigade Rosa Muki (Manatuto, Manufahi dan Ainaro).
Sedangkan, kelompok brigade Maria Tapo di Bobonaro, Emera, Covalima. Dan, kelompok brigade Samba 9 (Aielu, Dili dan Liquiça), kelompok brigade Sebastião Gomes (Cadangan untuk dukungan darurat). Adapun Tim Task Force operasional yang memimpin kegiatan mobilisasi, demobilisasi alat berat untuk brigade yang telah dikerahkan.
Kelompok brigade ini pun disediakan fasilitas seperti Excavator (5), Bulldozer (1), Loader (1), Motor Grader (Operasional), Vibration Roller (1), Dump Truck (5) dan Mobil Operasional (1).
“Tahun ini IGEADE menerima dana dari APBN (Anggaran Pendapatan Belanja Negara) sebesar $4,6 juta. Saya yakin tim yang sudah dikerahkan menjadi langkah penting bagi kami untuk lebih mendekat pada masyarakat untuk mengatasi segala masalah dengan dukungan para brigade,” katanya.
Sementara, Menteri MOP, Abel Pires mengatakan nama-nama yang dipilih untuk setiap brigade demi menghargai para pejuang yang sudah tewas untuk negara ini, dan MOP ingin para brigade bisa memiliki semangat para pejuang dalam melayani negara.
“Jadi semangat mereka ini yang harus kita bawa untuk pembangunan negara. Kita membuat tranformasi IGE ke IGEADI karena kita memiliki kepercayaan yang lebih besar dari masyarakat,” ucap Menteri Abel.
Ia meminta para anggota brigade untuk terus menjaga kesehatan mereka demi memberikan layanan yang lebih baik kepada daerah-daerah pelosok yang membutuhkan dan mengimbau agar terus memberikan informasi jika adanya kekurangan fasilitas agar Pemerintah bisa mengambil tindakan yang perlu.
Ke-enam brigade masing-masing terdiri dari lima brigade Daitula, Rosa Muki, Maria Tapo, Samba 9 dan Sebastião Gomes memiliki 26 anggotanya yang bertanggung jawab untuk Koordinator, Wakil Koordinator, Supervisor, Insinyur, Operator, Mekanik, Pengemudi, Logistik, Gudang, Administrasi Keuangan, Operator Ass dan Koki.
Sementara, satu brigade khusus untuk Tim Task Force Operasional hanya memiliki 20 anggota yang terdiri dari Koordinator, Wakil Koordinator, Operator Tronton, Operator Motor Grader dan Pengemudi Tangki Bahan Bakar. Mesin-mesin untuk pemerliharaan jalan juga akan dikelolah oleh tim ini.
Reporter: Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz