iklan

POLITIK, INTERNASIONAL, DILI, HEADLINE

Horta sambut baik komitmen Jepang terima tenaga kerja Timor-Leste

Horta sambut baik komitmen Jepang terima tenaga kerja Timor-Leste

Duta Besar Jepang di Timor-Leste, Kimura Tetsuya bertemu Presiden Republik José Ramos Horta di Istana Kepresidenan, selasa (10/01). Foto Tatoli/Egas Cristovão

DILI, 11 Januari 2023 (TATOLI)— Presiden Republik José Ramos Horta  menyambut baik komitmen Pemerintah Jepang yang menyatakan keinginan untuk menerima tenaga kerja Timor-Leste untuk bekerja di Jepang.

Hal itu disampaikan Duta Besar (Dubes) Jepang di Timor-Leste (TL), Kimura Tetsuya  kepada media, usai bertemu Presiden Horta di Istana Kepresidenan, selasa.

Dikatakan, dalam pertemuan Presiden Horta  sangat senang dan mendukung komitmen Jepang yang berkeinginan menerima tenaga kerja asal Timor-Leste.

Menurut Dubes Jepang bahwa, melalui kerjasama tersebut dapat membantu kedua negara dalam bidang Industri.

“Kami membahas tentang bagaimana mempromosikan tenaga kerja di program pelatihan yang di sebut TIT (Tipical Internal Training Program). Program tersebut dengan tujuan untuk memberikan pekerjaan pada tenaga kerja TL, bukan hanya mendapatkan gaji, namun juga pengetahuan dan kemampuan di Jepang khususnya pengetahuan tentang teknologi,” kata Dubes Jepang, Kimura Tetsuya.

Dikatakan, saat ini Pemerintah TL dan Jepang masih berdiskusi tentang perjanjian kerjasama dan juga TL mendapatkan kunjungan dari perusahaan asal Jepang, Kochi Agri-Fam.

“Kunjungan perusahaan asal Jepang, Kochi Agri-Fam untuk  melakasanakan program kecil, dimana mereka akan berdiskusi dengan Sekretariat Negara urusan Pelatihan Profesional dan Ketenagakerjaan (SEFOPE), dan saya berharap dalam waktu dekat akan ada perjanjian, sehingga dapat mengirim tenaga kerja untuk bekerja di Jepang,” ujarnya.

Dubes itu juga berkomitmen akan bekerjasama dengan Pemerintah TL dan semua entitas untuk mengirim tenaga kerja ke Jepang.

“Tentang persyaratan, asosiasi koperasi telah bertemu dengan lima tenaga kerja, yang saat ini mengikuti pelatihan Bahasa Jepang di pusat pelatihan SEFOPE. Untuk seterusnya persyaratan yang paling penting adalah dapat berbahasa Jepang,” tuturnya.

Reporter : Mirandolina Barros Soares

Editor      : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!