iklan

EKONOMI, INTERNASIONAL, DILI

2022, AIFAESA identifikasi 39 toko jual tembakau ilegal

2022, AIFAESA identifikasi 39 toko jual tembakau ilegal

Foto google

DILI, 14 november 2022 (TATOLI)—  Otoritas Inspeksi untuk Aktivitas Ekonomi, Kesehatan, Sanitasi dan Makanan (AIFAESA) mengidentifikasi 39 toko termasuk minimarket menjual tembakau ilegal selama 2022 ini.

Demikian hal itu dikatakan, Wakil Devisi Operasi Otoritas Inspeksi untuk Aktivitas Ekonomi, Kesehatan, Sanitasi dan Makanan (AIFAESA), Armindo Goncalves  kepada  Tatoli, di Kantornya Caicoli Dili, senin ini.

“Pada 2022, kami berhasil mengindentifikasi 260 toko dan minimarket melakukan pelanggaran aktivitas ekonomi. Dari total tersebut 39 diantaranya menjual tembakau ilegal,” kata  Armindo Goncalves.

Dijelaskan, tembakau ilegal yang dijual tidak sesuai dengan aturan hukum   No 14/2016 dan AIFAESA  mempunyai kompetensi untuk mengontrol tembakau ilegal yang dijual di Timor-Leste (TL).

“Dari jumlah tersebut, sudah termasuk mereka yang melanggar aktivitas ekonomi, serta ada beberapa tidak mempunyai izin bisnis, dan juga ada beberapa yang izin aktivitas ekonomi telah expire,” ujarnya.

Armindo menyebutkan, berdasarkan data dari produk tembakau yang berhasil di identifikasi oleh AIFAESA  adalah 166 slop, 640 bungkus tembakau, 194 batang tembakau dan 1.689 tembakau plastik.

“Setelah ditahan sejumlah tembakau ilegal tersebut akan dibakar setiap satu tahun dua kali yaitu, pada  juni dan desember,” jelasnya.

Pada tahun ini, katanya pengumpulan tembakau ilegal di Dili tidak dibakar pada juni lalu, namun akan dihanguskan pada  desember mendatang.

Dikatakan, bagi mereka yang melakukan pelangaran aktivitas ekonomi, akan mendapatkan sanksi sesuai dengan hukum yang telah ditetapkan.

Reporter : Mirandolina Barros Soares

Editor      : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!