DILI, 10 juli 2022 (TATOLI)— Presiden Republik, José Ramos Horta menyatakan dukungannya untuk Partai Demokrat (PD) sebagai partai generasi baru yang dapat membangun dan mempererat demokrasi serta memperbaiki ekonomi negara.
“Harapan saya untuk Partai Demokrat, dapat mempererat demokrasi dan memperbaiki ekonomi negara ini. Saya sangat mendukung partai ini karena mewakili generasi baru negara ini, ” kata Presiden Horta kepada wartawan usai berpartisipasi dan memberikan sambutan dalam konferensi Nasional Partai Demokrat yang ke IV dengan tema ‘Hamutuk iha mehi, hamutuk hodi servi’ (Bersama dalam mimpi, Bersama melayani), di Delta Nova, Dili, minggu ini.
Presiden Horta mengatakan, selama 20 tahun, Partai Demokrat sangat berkontribusi untuk negara ini, sebelumnya bersama RENETIL memobilisasi rakyat TL untuk referendum.
“Partai Demokrat telah berkontribusi selama 20 tahun, sejak pemerintahan pertama, yang dipimpin oleh almarhum Fernando Lasama de Araujo dan dilanjutkan Mariano Sabino. Namun, sebelumnya mereka bertarung dengan RENETIL, mobilisasi pemuda di Santa Cruz dan merekalah yang memobilisasi rakyat kita untuk referendum,” kata Presiden Horta.
Presiden Horta menambahkan, Partai CNRT juga memiliki kaum generasi baru begitu juga dengan Partai FRETILIN, meski pemimpinnya yang masih dari generasi tahun 1975, seperti Kay Rala Xanana Gusmão dan Mari Alkatiri.
“Saya mendukung partai yang dipimpin oleh generasi baru, dan partai ini harus melibatkan lebih banyak perempuan. Tetapi, perempuan harus menjadi juga seorang pemimpin,” ungkap Presiden Horta.
Ditempat yang sama dalam pidatonya, Ketua Partai Demokrat , Mariano Assanami Sabino mengutarakan partainya akan membangun demokrasi untuk menuntun rakyat TL pada masa depan yang lebih baik.
“Demokrasi artinya, semua rakyat berhak untuk mempunyai kehidupan yang lebih baik, memiliki kebebasan, demokrasi ekonomi, sosial, budaya dan lainnya, dengan prinsip demokrasi untuk mengubah kehidupan rakyat pada masa depan yang lebih baik,” katanya.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz