DILI, 22 april 2022 (TATOLI)– Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNDP) dan Badan Kerjasama Internasional Korea (KOICA) bersama dengan Kementerian Pariwisata, Perdagangan dan Industri (MTKI) akan menerapkan program YEES pada juni 2022. Proyek itu akan memberikan manfaat bagi 23.110 kaum muda.
Wakil Menteri MTKI, Domingos Lopes Antunes mengatakan proyek YEES (Youth Employment and Entrepreneurship Skills atau Keterampilan Ketenagakerjaan Muda dan Kewirausahaan) akan dipimpin MTKI dan UNDP. Proyek itu didukung KOICA yang akan dilaksanakan pada Juni 2022.
Tujuan dari proyek keterampilan kewirausahaan ketenagakerjaan Pemuda itu untuk membantu kaum muda Timor terutama bagi mereka yang telah memperoleh pengalaman dalam program kegiatan wirausaha di luar negeri.
“Proyek ini akan melibatkan kaum Timor yang memiliki pengalaman dengan pekerja Musiman Australia (SWP) dan skema tenaga kerja Pasifik (PLS). Ini juga bermanfaat bagi pekerja yang bekerja di Korea Selatan di berbagai sektor,” kata Wakil Menteri MTKI, Domingos Lopes Antunes kepada Tatoli secara esklusif, kamis.
Ia menambahkan, proyek YEES membantu generasi kaum muda TL dalam mengembangkan keterampilan mereka melalui kegiatan magang di beberapa sektor yang terdiri dari Pertanian, Perikanan, Perindustrian, kuliner, bakery, pariwisata, energi, kesehatan, pendidikan, dan lainnya.
“Setelah kaum memperoleh lebih banyak pengembangan keterampilan. Mereka mampu terlibat dalam rencana bisnis yang inovatif dan kredit lunak,” ucapnya.
Berdasarkan perkiraan, proyek ini akan bermanfaat bagi 23.110 kaum muda di seluruh negeri. Karena itu, proyek YEES juga memberikan manfaat langsung bagi 1.500 anggota keluarga dan para pengusaha. Dimana 1000 pemuda juga akan dipekerjakan.
Output dari proyek ini akan berdampak pada peningkatan ekonomi keluarga. MTKI dan UNDP yang menanggani proyek YEES. Sementara, UNDP dan KOICA akan menangani pembagian biaya proyek.
KOICA akan mendukung $6.209.199 dan co-financing donor dari UNDP sebesar $490.000 dan proyek ini akan dilaksanakan selama enam (6) tahun.
Reporter: Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz