iklan

POLITIK, INTERNASIONAL, DILI

Pemerintah akan buka tender publik untuk pencetakan surat suara Pilpres 2022

Pemerintah akan buka tender publik untuk pencetakan surat suara Pilpres 2022

CNE no STAE bersama tim teknik pada 16 juni 2021mengamati secara langsung salah satu perusahaan yang bergerak dibidang percetakan, sebelum membuka tender publik untuk melakukan pencetakan surat suara Pilpres 2022. Foto Tatoli/Francisco Sony

DILI, 5 Januari 2022 (TATOLI) – Pemerintah akan membuka tender publik  untuk pencetakan surat suara Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2022.

“Pemerintah akan membuka tender publik  setelah Pengadilan Tinggi mengumumkan calon kandidat Presiden Republik yang akan berkompetisi dalam Pilpres 2022. Tender publik ini  terbuka untuk perusahaan nasional dan internasional. Tender dibuka  dengan batas waktu dua minggu,” kata Direktur Umum Sekretariat Teknik Administratif  Pemilihan (STAE), Acilino Branco kepada wartawan di Dili, rabu ini.

Dikatakan,  Pemerintah akan melakukan tender publik tersebut untuk mengetahui perusahaan mana yang mampu mencetak surat suara  Pilpres 2022.

Direktur Acilino mengatakan, Pemerintah menyediakan anggaran  antara $400.000 atau  $500.000  untuk pencetakan surat suara Pilpres tahun 2022.

“Anggaran yang dimaksud ditujukan untuk pencetakan surat suara Pilpres 2022 putaran pertama dan kedua,” kata Direktur Umum Sekretariat Teknik Administratif  Pemilihan (STAE), Acilino Branco kepada wartawan di Dili, rabu ini.

Sebelumnya, pada 16 juni 2021, Badan Komisi Pengawas Pemilihan Umum-BAWASLU (CNE-Comição Naçional das Eleições) dan STAE telah mengamati secara  langsung beberapa perusahaan yang bergerak dibidang percetakan. Itu dilakukan, sebelum membuka tender publik untuk melakukan pencetakan pada surat suara  Pilpres 2022.

Disebutkan, Perusahaan Alola Esperança, Perusahaan Gráfica Nacional do Grupo Media Nacional dan Perusahaan Imprensa Nacional de Timor-Leste  yang menjadi target pengamatan CNE dan STAE.

Dilain pihak, 12.600 botol tinta pemilu permanen  dibeli oleh Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNDP) telah tiba di Timor-Leste (TL).

Reporter : Jesuína Xavier

Editor : Maria Auxiliadora (penerjemah : Armandina Moniz)

 

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!