DILI, 04 januari 2022 (TATOLI)—Peraih Nobel Perdamaian sekaligus Mantan Presiden Republik Demokratik Timor Leste, José Ramos Horta, dan beberapa frontline seperti pegawai kesehatan, selasa ini menerima vaksin Booster (vaksin dosis tambahan) Pfizer.
Mantan Presiden José Ramos Horta mengatakan sebelumnya dirinya telah menerima vaksin Covid-19 untuk dosis kedua pada 30 juni 2021 dan hari ini dirinya menerima vaksin tambahan atau biasa disebut Booster.
“Hari ini saya menerima vaksin untuk dosis ketiga, dan Booster tersebut telah dilakukan di Eropa dan Amerika pada april tahun lalu. Karena vaksin biasa akan lemah jika telah sampai enam hingga tujuh bulan. Jadi, saya memperingati pemerintah untuk lakukan vaksin Booster karena Covid-19 belum hilang,” kata Ramos Horta kepada wartawan di Kediamannya Metiaut Dili, selasa ini.
Ia menegaskan kepada penduduk yang telah menerima vaksin dosis kedua, jika sudah sampai enam bulan agar melanjutkan vaksin Booster guna pencegahan Covid-19 khususnya pada kasus baru Omicron.
“Saya senang, hari ini pemerintah mulai mengadakan vaksin Booster pada penduduk kita dengan vaksin Pfizer dan AstraZeneca, dan kedua vaksin tersebut telah diakui di dunia yang sangat efektif dan berharap dengan vaksin dosis ketiga tersebut sebagai langkah pencegahan. Sehingga volume kasus yang ada di Amerika dan Eropa tidak sampai di TL,”ujarnya.
Menurutnya, vaksin tidak melindungi 100%, karena tidak ada vaksin yang menjamin 100% , namun penduduk perlu untuk menerimanya karena di TL belum ada kasus kematian yang disebabkan oleh vaksin. Namun, vaksin dapat melindungi sekitar 80%, dilihat dari kasus Covid-19 di TL, kematian sangat minim, karena penduduknya banyak yang sudah menerima vaksin Covid-19.
Sementara itu, Kementerian Kesehatan melalui Kepala Pusat Kesehatan Kotamadya Dili, Agustinha Sagurada menginformasikan bahwa, vaksin Booster Pfizer akan diberikan selama lima hari, dan dimulai hari ini.
“Dari keputusan Menteri Kesehatan bahwa vaksin Booster Pfizer akan diberikan pada frontline, termasuk anggota pemerintah dan lansia. Implementasi vaksin ini selama lima hari untuk mencapai target yang ada,” kata Agustinha kepada wartawan di Palacio das Cinzas, Kaikoli Dili, senin ini.
Menurutnya, saat ini vaksin Pfizer dengan dosis yang memadai khususnya bagi frontline dan vaksin tersebut sementara ini dilaksanakan di kotamadya Dili.
Pemberian vaksin Booster dilaksanakan, selasa ini, di dua tempat yakni, di kediaman Jose Ramos Horta, Metiaur dan Palacio das Cinzas, yang ditargetkan pada frontline.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz
