DILI, 24 november 2021 (TATOLI) – Menteri Koordinator Bidang Ekonomi (MKAE), Joaquim Amaral menyerahkan Deklarasi Manfaat kepada empat perusahaan, antara lain Keshavarz Great Timor (Irak), Timor Marina Square (Singapura), Fung Ao Seu Unipessoal Lda, dan Dili Vanilli HMN, Lda untuk melakukan investasi di Timor-Leste (TL) senilai $70 juta lebih.
Keempat perusahaan tersebut menerima Deklarasi Manfaat dari MKAE untuk berinvestasi di dua sektor utama yang berbeda, yaitu pertanian (veteriner, perikanan, dan budidaya) dan pariwisata.
Keshavarz Great Timor yang berasal dari Irak akan berinvestasi di bidang pertanian, dengan fokus pada veteriner dan akuakultur dengan US$2 juta.
Timor Marina Square yang berasal dari Singapura, akan berinvestasi di bidang pariwisata dan perusahaan tersebut akan membangun dua gedung bertingkat yang mewah di Lecidere-Dili dengan anggaran $50 juta.
Fung Ao Seu Unipessoal Lda adalah perusahaan nasional, akan berinvestasi di perkebunan pertanian di Welaluhu, kotamadya Manufahi dengan anggaran $25 juta.
Dili Vanilli HMN Lda adalah perusahaan patungan TL dan perusahaan Australia, akan berinvestasi di perkebunan vanili dengan anggaran $294.350.
Direktur Eksekutif TradeInvest TL, Arcanjo da Silva mengatakan bahwa investasi tersebut akan menciptakan lebih dari 500 lapangan kerja di Negara ini, karena Keshavarz Great Timor (Irak) akan mempekerjakan 20 karyawan, Timor Marina Square akan mempekerjakan 420 orang, Fung Ao Seu akan mempekerjakan 66 orang dan Dili Vanilli HMN akan mempekerjakan 17 orang.
Sementera itu, Menteri MKAE, Joaquim Amaral mengucapkan selamat kepada empat perusahaan yang terpilih untuk menerima Deklarasi Manfaat.
“Saya memuji keempat perusahaan ini atas tekad mereka untuk terus berusaha meskipun dalam pandemi Covid-19,” kata Joaquim da Silva kepada wartawan pada Conference Hall TradeInvest Dili, selasa.
Dikatakan,, keempat perusahaan ini akan berinvestasi di sektor-sektor produktif yang sejalan dengan program prioritas pemerintah, dengan fokus pada perkembangan sektor produktif.
Dikatakan, dari empat perusahaan tersebut, dua diantaranya perusahaan lokal, termasuk Fung Ao Seu Unipessoal Lda dan Dili Vanilli HMN Lda: “Ini adalah pertanda positif dengan peluang yang bagus bagi perusahaan nasional kita dalam berinvestasi dan tumbuh,” tuturnya.
Ia menambahkan bahwa 10 tahun ke depan akan melihat Largo Lecidere dengan pemandangan dan lanskap yang berbeda, karena Timor Marina Square akan membangun dua gedung bertingkat yang mewah di kawasan tersebut. Ini adalah investasi strategis untuk Kebijakan Diversifikasi Ekonomi TL,”ujarnya.
Di tempat yang sama, perwakilan dari empat perusahaan, Brenda Lei Kuansan dari Timor Marina Square mengatakan pembangunan dua gedung bertingkat yang mewah ini akan memberikan kontribusi yang signifikan bagi pertumbuhan ekonomi di TL.
“Investasi ini akan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi bangsa dengan menarik lebih banyak wisatawan ke di masa depan,” ucap Brenda.
Reporter : Mirandolina Barros
Editor : Armandina Moniz
