iklan

INTERNASIONAL, HEADLINE

Menhub RI sambut baik niat TL buka rute penerbangan internasional di Oe-cusse

Menhub RI sambut baik niat TL buka rute penerbangan internasional di Oe-cusse

Foto spesial

DILI, 20 september 2024 (TATOLI)– Menteri Perhubungan Republik Indonesia (RI), Budi Karya Sumadi telah melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Transportasi dan Komunikasi Timor Leste, Miguel Marques Goncalves Manetelu serta menyambut baik niat Timor-Leste (TL) buka rute penerbangan internasional di Oe-cusse.

Pertemuan diantara keduanya dilakukan usai menghadiri pembukaan Forum Transportasi Udara Asia Pasifik 2024 pada 17 september lalu, guna membahas pengembangan kerja sama sektor transportasi, antara lain angkutan lintas batas negara, transportasi udara, serta sumber daya manusia.

Terkait angkutan lintas batas negara, Menhub Indonesia menyambut baik permintaan Timor-Leste untuk membuka rute baru ke Oecusse. Menurut Menhub, hal tersebut akan meningkatkan konektivitas masyarakat dan arus dagang.

“Saat ini Indonesia juga sedang membangun Terminal Barang Internasional di Wini, NTT, yang akan memfasilitasi peningkatan pergerakan perdagangan,” ucap Menhub dalam Biro Komunikasi dan Informasi Publik di laman Kementerian Perhubungan Indonesia, yang diakses Tatoli, jumat ini.

Kemudian, terkait kerja sama pada sektor udara, Menhub Indonesia meminta Timor-Leste melakukan diskusi lebih lanjut dengan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara mengenai permintaan bantuan teknis pengembangan prosedur instrumen penerbangan Bandara Oecusse dan dukungan terkait penerbangan lainnya, serta Nota Kesepahaman tentang Delegasi Layanan Lalu Lintas Udara.

Senada dengan dua rencana kerja sama sebelumnya, pada kerja sama sumber daya manusia Menhub Indonesia juga menyampaikan dukungannya. Menhub Indonesia mengatakan, hal tersebut menjadi langkah konkret Indonesia dalam mengembangkan sumber daya manusia Indonesia dan Timor-Leste.

“Pada tahun ajaran 2024, Kemenhub Indonesia telah memilih 29 orang taruna (Timor-Leste) untuk menempuh pendidikan di Politeknik Penerbangan Surabaya, Politeknik Penerbangan Palembang, serta Politeknik Penerbangan Indonesia Curug dengan fokus program studi penerbangan. Selain itu, Politeknik Transportasi Bali telah memberikan pelatihan keselamatan jalan dan inspeksi kendaraan bermotor,” tutur Menhub Indonesia.

Dijelaskan, Forum Transportasi Udara Asia Pasifik dan pertemuan Bilateral dengan Timor-Leste merupakan acara sampingan dari rangkaian Pameran Kedirgantaraan Internasional atau Bali International Airshow (BIAS) 2024, yang digelar pada 18-21 September 2024.

Sebelumnya, pada 21 agustus 2024, Menteri Transportasi dan Komunikasi (MTK), Miguel Marques Gonçalves Manetelu telah mengajukan penandatanganan nota kesamapahaman (MoU -inggris) bersama Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Republik Indonesia sebagai bagian dari penguatan bidang transportasi kedua negara.

Ia pernah menegaskan pertemuannya dengan Kemenhub Indonesia nanti akan dibahas mengenai sertifikasi Bandar Udara Oé-Cusse Rota do Sândalo sebagai Bandara Internasional dan penggunaan ruang udara atau airspace karena Oé-cusse sebagai daerah enklave dari Timor-Leste di tengah negara Indonesia.

“Oé-cusse adalah enkalve dan dikelilingi oleh Indonesia dari udara maupun daratan, dan jika ada penerbangan internasional harus mengunakan airspace mereka dan untuk itu kita harus ada koordinasi yang baik dengan mereka,” jelasnya.

Bandar Udara Oé-Cusse Rota do Sândalo dibangun kembali pada 2015 dan diresmikan oleh Mantan Presiden Republik Timor-Leste, Francisco Guterres pada 18 juni 2019 yang bertujuan untuk melayani rute domestik dan internasional. 

Reporter : Cidalia Fátima

Editor     : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!