DILI, 05 agustus 2024 (TATOLI)— Perusahaan Daya Marketing yang terkenal dengan produknya Dellos, pagi ini menyerahkan 1.111 kaos untuk pada relawan “Hadomi no Servi” untuk memfasilitasi kegiatan para relawan selama kunjungan Puas Fransiskus pada septembar 2024.
Manager Marketing dari Daya Marketing, Elia Quintão menjelaskan dukungan ini diberikan untuk para relawan “Hadomi no Servi” karena pihaknya ingin mengambil bagian dalam proses persiapan menyambut kedatangan Paus Fransiskus di Timor-Leste.
Berita terkait : Jelang kunjungan Paus, Dom Virgílio luncurkan kegiatan relawan “Hadomi no Servi”
“Kami hari ini menyerahkan 1.111 kaos yang kami cetak tentunya dari Dellos (Daya Marketing) dengan alasan untuk memberikan dukungan agar kegiatan sukarelawan ini bisa berjalan dengan baik. Kami senang bisa membantu,” jelas Elia Quintão di Komunitas Pastor Karmelit di Fatuhada, Dili, senin ini.
Selain itu perusahaan Daya Marketing juga menyerahkan 400 dos Fit Fresh Country Choice dari perusahaan Sosro (PT. Sinar Sosro Indonesia – Mitra Daya Marketing) serta 100 dos biskuit sebagai kebutuhan ringan.
Wakil Koordinator Umum Ketiga Tim Relawan Hadomi no Servi, Joana Mirana berterima kasih pada tim Daya Marketing yang telah berupaya memberikan dukungan pada relawan. Karena para relawan tidak memiliki biaya yang cukup untuk mencetak kaos sendiri.
“Kami bersyukur mereka bisa membantu. Seperti yang diketahui kami ada relawan lebih dari 1.000. Jadi, bantuan ini akan sangat membantu kami. Kaos ini akan digunakan oleh para relawan selama kunjungan Paus nanti, dan ini akan membedakan mereka dari yang lain karena memiliki kaos sendiri,” katanya.
Hadir juga dalam proses penyerahan tersebut Bruder Nico Lay selaku Wakil Koordinator Umum Tim Relawan “Hadomi no Servi” dan para relawan lainnya.
Berita terkait : Terima kunjungan Paus, Gereja Katolik buka kesempatan bagi 1000 sukarelawan
Sejak diluncurkan oleh Uskup Agung Metropolitan Dili, Virgílio do Carmo da Silva pada akhir juni lalu, lebih dari 1.000 relawan saat ini aktif mengikuti pelatihan yang dibagikan dalam 20 kelompok berbeda.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz