DILI, 07 mei 2024 (TATOLI)— Presiden Republik, Jose Ramos Horta kembali menegaskan hubungan kerjasama bilateral yang erat antara Timor-Leste dan Brunei Darussalam.
Hal itu diungkapkan Presiden Horta kepada wartawan usai menghadiri acara Open House yang digelar Kedutaan Besar Brunei Darussalam di Timor-Leste. Acara tersebut digelar Timor Plaza, Dili, selasa ini.
Presiden Horta mengatakan, Kedutaan Brunei Darussalam menggelar acara ini sebagai bagian dari budaya dalam meningkatkan perdamaian dan stabilitas.
Berita terkait : Investor dari Brunei Darussalam ingin berinvestasi di bidang pariwisata
“Saya diundang oleh Duta Besar Brunei Darussalam, Wan Hadfi Latif untuk mengikuti acara ini sebagai bagian dari budaya dan tradisi keagamaan, agar menjauhi kejahatan, radikalisme dalam mendorong perdamaian dan stabilitas serta mempererat persahabatan dan meningkatkan kerja sama bilateral kedua negara,” kata Presiden Horta.
Presiden Republik Jose Ramos Horta mengatakan hari ini Kedubes mengadakan open house sebagai bagian dari budaya dan tradisi keagamaan untuk menjauhi kejahatan, radikalisme dalam meningkatkan perdamaian dan stabilitas.
“Saya diundang oleh Duta Besar Brunei Darussalam, Wan Hadfi Latif untuk mengikuti open house sebagai bagian dari budaya dan tradisi keagamaan, agar menjauhi kejahatan, radikalisme dalam mendorong perdamaian dan stabilitas serta mempererat persahabatan dan meningkatkan kerja sama bilateral kedua negara.”kata Presiden Republik Jose Ramos Horta pada wartawan di, Timor Plaza, Dili, selasa ini.
Selain itu, Presiden Horta juga mengucapkan terima kasih kepada Brunei Darussalam yang telah mendukung berbagai sektor pembangunan di bidang pendidikan dan sektor terkait lainnya termasuk mendukung Timor-Leste untuk bergabung dengan Perhimpunan Bangsa Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) dan Organisasi Perdagangan Dunia (OPD).
Berita terkait : Perkuat kerjasama bilateral, Xanana temui Raja Brunei Darussalam dan PM Vietnam
Presiden Republik juga mengakui bahwa acara ini merupakan bagian dari perayaan keagamaan, budaya, dan tradisional yang diselenggarakan umat Muslim setelah Ramadhan.
Kepala Negara mengonfirmasi bahwa Timor-Leste memiliki hubungan dan kerja sama yang sangat baik dengan Brunei Darussalam. Beliau memuji kepemimpinan Baginda Sultan Hassanal Bolkiah, yang telah membawa perdamaian, stabilitas, dan ketiadaan kejahatan hak asasi manusia serta radikalisme di Brunei.
“Saya mengenal Baginda dengan baik, terutama dari pertemuan dan konferensi internasional yang selalu beliau hadiri,” ujar Horta.
Presiden Republik menyampaikan undangan kepada Baginda Sultan untuk mengunjungi Timor-Leste pada 20 mei mendatang sebagai tamu kehormatan pada upacara peringatan Hari Restorasi Kemerdekaan Timor- Leste ke-22.
“Kita perlu mempersiapkan diri dengan baik untuk menyambut Baginda. Karena, pentingnya kunjungan Baginda Sultan untuk lebih mempererat hubungan bilateral antara dua negara,” papar Horta.
Sementara, dikutip dari DetikCom, acara Open House selalu diadakan saat perayaan hari-hari besar, seperti Idul Fitri, Idul Adha atau hari Natal dan hari keagamaan lainnya.
Kegiatan Open House atau Gelar Griya merupakan ajang silaturahmi antara pejabat atau tokoh dengan masyarakat umum, dalam rangka memeriahkan hari-hari besar agama tertentu.
Open House digunakan sebagai perantara yang menghubungkan masyarakat dengan para pejabat-pejabat daerah maupun pusat, serta tokoh terkemuka.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz