iklan

POLITIK, INTERNASIONAL, HEADLINE

Pat Conroy temui Xanana Gusmão perkuat komitmen dua negara

Pat Conroy temui Xanana Gusmão perkuat komitmen dua negara

Menteri Industri dan Pertahanan Australia, Pat Conroy bertemu Perdana Menteri Timor-Leste, Kay Rala Xanana Gusmão di kantor Pemerintah, Dili, senin (29/01). Foto Tatoli/Antonio Daciparu

DILI, 29 januari 2024 (TATOLI)– Menteri Industri dan Pertahanan Australia, Pat Conroy hari ini  menemui Perdana Menteri Timor-Leste, Kay Rala Xanana Gusmão guna memperkuat komitmen kerjasama dua negara.

Pat Conroy yang juga sebagai Menteri Pembangunan Internasional dan Pasifik  itu mengatakan Timor-Leste dan Australia memiliki kemitraan yang kuat dan erat, yang didasarkan pada ikatan sejarah dan budaya yang kuat.

Saat berada di Dili, Menteri Conroy bertemu dengan Perdana Menteri Xanana Gusmão dan tokoh-tokoh senior di Pemerintah Timor-Leste untuk memperkuat komitmen Australia terhadap pembangunan ekonomi dan manusia Timor-Leste, keamanan, persiapan bencana, dan prioritas mobilitas tenaga kerja.

Selama kunjungan tersebut, Menteri Conroy mengumumkan dana untuk mendukung keberhasilan program Pengembangan Polisi Timor-Leste (TLPDP) dengan menyediakan pelatihan polisi yang berkualitas dan profesional di Timor-Leste.

“Komitmen sebesar $35 juta AUD ini akan memperpanjang kemitraan yang sukses antara Kepolisian Federal Australia dan Kepolisian Nasional Timor-Leste (PNTL) selama lima tahun,” ucap Pat Conroy di Kantor Pemerintah, senin ini.

Selain itu, Menteri Conroy juga mengumumkan program baru untuk mendukung pekerja Timor-Leste yang berpartisipasi dalam Skema Mobilitas Tenaga Kerja Pasifik Australia (PALM).

Dalam kemitraan dengan Pemerintah Timor-Leste, komitmen sebesar $4 juta AUD ini akan memberikan dukungan sosial dan reintegrasi tambahan untuk memaksimalkan manfaat yang terus berlanjut bagi partisipasi pekerja Timor-Leste dalam program PALM.

PALM menyediakan pekerjaan, kesempatan dan pendapatan bagi para pekerja Timor-Leste. Sekitar 4.500 tenaga kerja Timor-Leste bekerja di Australia di bawah skema PALM, dengan remitansi mereka menjadi kontribusi terbesar kedua bagi PDB (Produk domestik bruto)  Timor-Leste setelah minyak dan gas.

Menteri Conroy juga mengumumkan bantuan sebesar $1.58 juta AUD untuk membantu Timor-Leste mempersiapkan diri dan merespons dampak dari El Niño. Ini adalah bagian dari paket dukungan senilai $5 juta AUD  yang disediakan untuk Timor-Leste dan Pasifik.

Australia tetap menjadi mitra pengembangan dan keamanan terbesar Timor-Leste dan kontribusinya diperkirakan mencapai $118 juta dalam bantuan pembangunan di tahun 2023-2024.

Sementara, Perdana Menteri Xanana  dalam kesempatanya berterima kasih atas kunjungan resmi tersebut dan mengakui banyaknya dukungan yang diberikan oleh Australia pada Timor-Leste di berbagai bidang.

“Saya berterima kasih kepada menteri atas kunjungan pertamanya. Kami membahas sedikit tentang kerjasama dan juga banyak area lain di mana Australia membantu kami di daerah-daerah yang sangat kami butuhkan. Kami sangat membutuhkan pembangunan nasional yang akan diperkuat oleh kekuatan negara di bidang-bidang seperti sosial, pendidikan, kesehatan, penciptaan lapangan kerja, dan keamanan. Kami juga membicarakan tentang “Ekonomia Biru” dan Atauro sebagai pusat keanekaragaman hayati,” ucapnya.

Ia percaya Australia siap bekerja sama dengan Timor-Leste dalam menjelajahi lebih banyak daerah yang membutuhkan bantuan. Prinsip pemerintah Australia adalah membantu Timor-Leste berdasarkan kebutuhannya, dan ini sangat penting untuk memperkuat hubungan bilateral dan persahabatan kedua negara. 

Reporter : Cidalia Fátima

Editor     : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!