iklan

EKONOMI, POLITIK, INTERNASIONAL, HEADLINE

PM Xanana : Timor-Leste belajar banyak dari KTT ke-43 ASEAN  

PM Xanana : Timor-Leste belajar banyak dari KTT ke-43 ASEAN  

Perdana Menteri Timor-Leste, Kay Rala Xanana Gusmão menggelar konferensi pers di Bandara Internasional Nicolau Lobato Comoro, usai menghadiri KTT ke-43 ASEAN di Jakarta, Indonesia. Foto Tatoli/Francisco Sony

DILI, 09 september 2023 (TATOLI)— Perdana Menteri Timor-Leste, Kay Rala Xanana Gusmão bersama timnya telah kembali dari Indonesia siang ini, setelah hampir seminggu menghadiri penyelengaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke 43 ASEAN (Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara).

Sekitar pukul 12:30, Presiden Republik, José Ramos Horta dan para anggota Pemerintah menyambut dengan hangat kedatangan PM Xanana dan tim delegasinya yang tiba dengan pesawat Citylink di Bandara Internasional Nicolau Lobato Comoro.

PM Xanan dan tim delegasi kembali dari Indonesia usai menghadiri KTT ke-43 ASEAN di Jakarta mulai dari tanggal 04 sampai 07 september 2023.

Berita terkait : Xanana akui ASEAN contoh bagi dunia tentang ketahanan negara

“Di semua pertemuan tersebut kita belajar bagaimana para anggota ASEAN mampu memilki pemikiran dan visi yang sama, serta kemampuan di berbagai bidang seperti ekonomi, stabilitas, perubahan iklim, masalah pangan, dan hubungan di antara wilayah dan negara di dunia,” ungkap PM Xanana melalui konferensi pers di Bandara Internasional Nicolau Lobato.

PM Xanana takjub dengan kehadiran dari negara-negara yang dianggap donatur oleh Timor-Leste tetapi disana mampu hadir sebagai mitra dimana semuanya memiliki kebebasaun untuk menyemapikan pemikirannya.

“Negara-negara yang kita sebut sebagai donatur disana mereka memanggilnya sebagai mitra untuk duduk bersama dan semuanya memiliki kebebasan untuk membahas masalah apa yang dihadapi dunia saat ini. Saya tidak selalu kesana tetapi di KTT ini, semua negara bisa dengan leluasa untuk saling menyapa dan ini yang saya belajar dari ASEAN,” katanya.

Menurutnya, sebagai pemimpin g7+ dapat melihat bagaimana untuk menjaga hubungan dan relasi antara organisasi dan negara di dunia, untuk itu ASEAN mampu menjadi contoh bagi semuanya.

Berita terkait : PM Xanana nilai pentingnya ASEAN bagi ekonomi global

Ia berharap dengan upaya dari para anggota Pemerintah mampu mendukung proses aksesi TL ke ASEAN untuk membuka peluang lebih banyak bagi Timor-Leste di masa depan.

Mantan Presiden Republik itu pun menghargai sikap para negara anggota ASEAN mengenai diusirnya diplomat TL dari Myanmar, serta memberikan dukungan untuk segera menerapkan lima konsensus yang sudah disepakati.

“Dari negara lain juga meminta agar situasi dan masalah di Myanmar tersebut bisa segera diselesaikan. Dan, kita berpartisipasi disana sebagai observator dan bukan aggota dan saya percaya dengan upaya keras kita bisa mempersiapkan diri lebih baik jadi anggota ASEAN,” tuturnya. 

Reporter : Cidalia Fátima

Editor     : Armandina Moniz

 

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!