DILI, 27 maret 2023 (TATOLI)— Perusahaan Dili Development Company, Lda (DDC) berencana untuk memperluas kawasan CBD (Central Business District – Kawasan Pusat Bisnis) di Timor Plaza hingga 17 gedung untuk menyediakan berbagai layanan bertaraf mall internasional.
Hal ini disampaikkan oleh Perwakilan DDC, Tony Jape usai menerima Sertifikat Izin Lingkungan dari Otoritas Nasional Perizinan Lingkungan (ANLA -tetun) di Acait, senin ini.
“Timor Plaza kami teruskan progresnya. Proyek kami sekarang adalah CBD sepuluh yang akan kami selesaikan akhir tahun ini. Timor Plaza akan memiliki proyek yang jauh lebih berbeda yang akan datang. Jadi, CBD satu (1) dan semua Timor Plaza akan naik ke CBD 17. Jadi, itu beberapa gedung baru yang kami masukkan ke Dili Center ini,” jelasnya.
Ia percaya Timor-Leste adalah negara yang baik untuk berinvestasi, dan seperti mendiang pendiri Timor Plaza, Jape Kong Su yang sudah memulainya sejak tahun 2006. Visinya adalah membuktikan bahwa memilih Dili untuk mengerjakan proyek Timor Plaza.
Timor Plaza saat ini memilih beberapa gedung seperti Gedung Utama, CBD2, CBD3, CBD4, CBD5 dan CBD8. Mall terbesar di Timor-Leste yang lebih dari sekedar pusat ritel.
Sekarang niat Dili Development Lda. untuk membuat bangunan lainnya untuk mengakomodasi berbagai fasilitas ritel, akomodasi, kantor dan pariwisata yang seimbang, yang merupakan komunitas komersial yang dinamis yang akan mendorong pengembangan sektor swasta di ibu kota untuk tahun-tahun mendatang.
Dilain pihak, Ketua ANLA, António Lelo Taci megakui bahwa Timor Plaza sendiri menjadi bagian dari perusahaan swasta yang konsisten dalam melakukan kegiatannya dan telah menerima sertifikat izin lingungan sejak awal dibangun.
Timor Plaza dibangun oleh Dili Development Lda., salah satu Grup Perusahaan Jape, yang berspesialisasi dalam pengembangan properti berskala besar dan berkualitas tinggi untuk disewakan sebagai tempat ritel, perumahan, dan kantor di Timor-Leste.
Grup Jape didirikan oleh Bapak Jape Kong Su di Darwin, Northern Territory pada tahun 1976 dan dimiliki oleh keluarga, yang berasal dari Timor-Leste.
Dari kesuksesan proyek properti komersial di pusat kota Darwin pada tahun 1980-an, Jape Group menjadi makmur dan berkembang hingga pengembangan Jape Homemaker Village pada tahun 1989. Fase pertama Timor Plaza dibuka pada bulan oktober 2011.
Reporter : Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz