iklan

EKONOMI, INTERNASIONAL

Timor-Leste siapkan diri akan temui Masyarakat Ekonomi ASEAN pada februari

Timor-Leste siapkan diri akan temui Masyarakat Ekonomi ASEAN pada februari

TradeInvest dan Kementerian Luar Negeri dan Kerja Sama (MNEK -tetun) menyelenggarakan sesi pengarahan tentang proses aksesi Timor-Leste (TL) ke ASEAN (Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara) ke kementerian dan lembaga otonomi terkait. Foto Media TradeInvest

DILI, 28 januari 2023 (TATOLI)– TradeInvest dan Kementerian Luar Negeri dan Kerja Sama (MNEK -tetun) menyelenggarakan sesi pengarahan tentang proses aksesi Timor-Leste (TL) ke ASEAN (Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara) ke kementerian dan lembaga otonomi terkait sebagai bagian dari persiapan sebelum menemui Masyarakat Ekonomi ASEAN pada februari mendatang.

Pengarahan tersebut dilakukan pada 27 januari 2023 oleh Direktur Eksekutif TradeInvest Timor-Leste, Arcanjo da Silva, dalam kapasitasnya sebagai Indicative Senior Economic Officials (SEOM) memimpin TL dalam Pilar Ekonomi ASEAN, bekerja sama dengan MNEK melalui Direktorat Jenderal Urusan ASEAN.

“Kedua intansi mengorganisir dan memberikan informasi terbaru tentang kemajuan terkini Aksesi Timor-Leste ke ASEAN ke jajaran kementerian dan badan otonom yang relevan,” jelas Arcanjo da Silva dalam laman resmi TradeInvest yang diakses Tatoli.

Tujuan dari Sesi Pengarahan adalah untuk berbagi informasi terkini tentang kemajuan aksesi Timor-Leste ke ASEAN dalam pilar ekonomi dan rencana untuk memperbarui Capacity Support Report (CSR).

Selain itu, penyebarluasan informasi tentang sesi Capacity Building Program yang akan disediakan dan disampaikan oleh Sekretariat ASEAN dengan tujuan untuk terus memberikan dukungan persiapan teknis para pejabat Timor-Leste untuk bergabung dalam kesepakatan-kesepakatan dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN yang akan berlangsung selama tiga (3) hari mulai dari 07 hingga 09 februari 2023.

Lembaga yang ikut hadir dalam pertemuan tersebut terdiri dari MKAE, MNEK, MTKI, MAP, MEESK, MdF, MdJ, MTC, MdS, SEFOPE, GPM, GPR, TradeInvest, Otoristas Kebapeanan, ANAAA, INDMO, TTIL, ANPM, SERVE, APORTIL, TIC Timor-Leste, Banco Central, ANLA, ANC, AACTL, IQTL,  dan AIFAESA.

Sebelumnya, Duta Besar Republik Indonesia untuk Timor-Leste, Okto Dorinus Manik pada kamis, 26 januari ini menemui Presiden Timor-Leste, José Ramos Horta untuk membahas kelanjutan proses aksesi Timor-Leste ke ASEAN.

Delegasi dari Timor-Leste pada bulan februari akan dikirimkan ke Indonesia untuk mendiskusikan secara detail prosedur yang Timor-Leste harus dilengkapi untuk menjadi anggota tetap di organisasi regional tersebut.

“Pengiriman delegasi TL ke Jakarta untuk mendukung proses aksesi. Indonesia sudah menjadi Ketua ASEAN sejak januari, tetapi untuk menjadi anggota harus mengikuti pedoman dan itu akan didiskusikan di Jakarta,” tambah Okto Dorinus Manik.

Diplomat itu pun percaya bahwa kunjungan delegasi ke Jakarta akan membantu Timor-Leste untuk lebih dipersiapkan diri dan ikuti persyaratan yang dipresentasikan ASEAN.

Reporter   : Cidalia Fátima

Editor         : Armandina Moniz

iklan
iklan

Leave a Reply

iklan
error: Content is protected !!