DILI, 16 Desember 2022 (TATOLI)—Presiden Republik, Jose Ramos Horta bangga dengan Perusahaan Aero Dili, yang miliki pesawat berbendera Timor-Leste dengan penerbangan rute internasional.
“Kepresidenan sangat mendukung 100% Aero Dili. Jadi, Pemerintah juga harus melihat inisiatif ini. Contohnya, dilihat dari harga tiket ke luar negeri sangat mahal. Itu karena bahan bakar yang mahal,” kata Direktur Eksekutif Aero Dili, Lourenco de Oliveira kepada wartawan usai bertemu Presiden Horta di Istana Kepresidenan, Bairo Pite, Dili, jumat ini.
Menurutnya, Kepala Negara mengatakan, jika TL mempunyai penerbangan sendiri untuk rute Internasional maka harga tiket akan lebih murah.
“Jika izin penerbangan punya kita, dan perusahaan tersebut mendaftar disini, dengan mempunyai izin, maka ini sangat baik karena semua pemulihan dan lain sebagainya akan ditanggung oleh perusahaan itu sendiri,”ujarnya.
Berita terkait : 2023 : Aero Dili lebarkan sayap ke kancah internasional
Dikatakan, Presiden juga akan menyampaikan kepada Pemerintah, untuk memberikan dukungan kepada investor dari perusahaan Aero Dili.
Dia juga mengatakan, pertemuan yang dilakukan dengan Presiden Horta untuk meminta kehadiran Presiden dalam peresmian penerbangan Aero Dili pada januari 2023.
“saya menginformasi kepada Presiden, tentang persiapan pesawat Aero Dili, yang januari akan masuk di TL, untuk beroperasi penerbangan rute internasiona,l”ucap Lourenco.
Dikatakan, penerbangan tersebut akan melakukan tiga rute internasional pertama dan penerbangan akan dilakukan sesuai dengan kesepakatan izin. Penerbangan akan dilakukan dengan rute, Indonesia, Australia, Singapura dan negara lainnya.
“Presiden siap untuk menghadiri peresmian tersebut dan bangga dengan semua inisiatif yang dapat menerbangkan pesawat dengan bendera TL di negara lain,” tuturnya.
Aero Dili merupakan maskapai charter dengan penerbangan TL pertama, yang diberikan oleh Air Operator Certificate (AOC) oleh Otoritas Penerbangan Sipil Timor Leste (AACTL) untuk penerbangan operasi domestik.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz