DILI, 27 september 2022 (TATOLI)—Presiden Republik, José Ramos Horta, akan meluncurkan program sistem ekonomi modernisasi di Timor-Leste (TL).
Berdasarkan siaran pers yang diakses Tatoli, menyebutkan program tersebut akan diluncurkan bersama Pemerintah, Parlemen Nasional, dan mendapatkan dukungan dari Pemimpin Nasional, Partai Politik (Parpol) dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang ada di TL. Rencananya program itu akan diluncurkan pada 2023.
Dijelaskan, program sistem ekonomi modernisasi, akan mendapatkan dukungan langsung dari miliarder Amerika, dan juga sebagai pemilik Open Society Foundation, George Soros dengan anaknya Alex Soros di Amerika Serikat.
Kepala Negara sendiri, telah meminta kepada miliarder Amerika, untuk melakukan studi modern agar membantu proses pembangunan di TL.
“George Soros ingin mendukung kemajuan TL. Saya meminta kepada mereka, untuk membuat suatu dokumen sebagai jalan modernisasi bagi TL. Saya ingin meluncurkan program tersebut pada 2023 bersama dengan Pemimpin Nasional, Xanana serta semua Parpol yang ada di Parlemen. Itu dilakukan untuk melihat kemajuan negara TL,” kata Presiden Horta melalui siaran pers itu.
Sebelumnya, Presiden Horta telah melakukan pertemuan dengan perwakilan dari Pemimpim Open Society Foundation, George Soros beserta timnya di Dili, untuk membahas tentang program pembangunan yang akan berjalan di TL.
Program sistem ekonomi modernisasi, akan berjalan berdasarkan rencana strategi pembangunan nasional (PEDN) 2011-2030.
Untuk sistem ekonomi modernisasi, Presiden Horta menginformasikan bahwa, pihaknya akan berkerja sama dengan Pemerintah TL, agar bertahan pada politik TL yang ada dan dapat mengembangkan pipa dari laut Timor ke daratan TL.
Untuk bertahan dalam politik mengembangkan pipa ke TL, Horta mengutarakan, Pemimpim Nasional, Kay Rala Xanana Gusmão telah melakukan rapat dengan Menteri Luar Negeri dan kerjasama Australia, Penny Wong di New York untuk menginformasikan posisi TL akan masalah tersebut.
Reporter : Mirandolina Barros Soares
Editor : Armandina Moniz
