LIQUISA, 14 september 2022 (TATOLI)— Direktur Eksekutif Tibar Port SA, Rafael Ribeiro mengatakan, Pelabuhan Tibar, rabu ini mulai melakukan bongkar muat pertama untuk lebih dari 200 kontainer dari Singapura.
“Kondisi di Pelabuhan Tibar maioritas sudah siap untuk beroperasi. Hari ini, kami memulai aktivitas bongkar muat pada lebih dari 200 kontainer yang datang dari Singapura,” kata Rafael Ribeiro di Pelabuhan Tibar, rabu ini.
Dijelaskan, tujuan dari percobaan bongkar muat untuk kontainer ini untuk mencoba sistem perlengkapan serta menguji kinerja otoritas termasuk mereka yang bekerja di Pelabuhan Tibar agar mengetahui plabuhan tersebut siap untuk beroperasi atau tidak.
Berita terkait : November 2022, Pelabuhan Tíbar diresmikan
“Karena pada 30 september ini kita akan mulai beroperasi penuh. Untuk itu, kita menerima 200 kontentor dan memulangkan kembali lebih dari 100 kontainer,” katanya.
Sesuai dengan stimasi yang dilakukan, Pelabuhan Tibar mampu memberikan layanan pada kontainer mulai dari 15 sampai 16 dalam sehari jika tidak ada masalah yang dihadapi.
Rafael Ribeiro mengungkapkan, sesuai rencana yang ada, setiap tahun Pelabuhan Tibar mampu untuk menerima 1 juta kontainer.
“Tetapi saat ini kita mulai dengan volume kontainer yang sama dengan Pelabuhan Dili. Karena, ini baru dimulai. Jadi, dibutuhkan adanya informasi dan komunikasi pada dunia, dan kepada para pemilik kapal termasuk para importir agar mengatahui Pelabuhan baru ini. Setelah itu, baru bertambah volumenya,” ungkap Rafel Ribeiro.
Disebutkan, kapal yang membawa lebih dari 200 kontainer dari Singapura tersebut dari perusahaan Mariana Express Lines Pte.Ltd.
General Manager Kapal Mariana Express Lines Pte.Ltd, Lee Chin Giaf merasa senang karena Kapal dari perusahannya yang pertama kali ke Timor-Leste dan bisa berlabuh di Pelabuhan Tibar dengan baik dengan kondisi kapal yang sangat baik.
Reporter: Cidalia Fátima
Editor : Armandina Moniz
